Jendela Dunia
Ngeri, Bus Masuk Jurang, 18 Orang Tewas dan 37 Orang Kritis, Ada Juga yang Tenggelam
banyak korban yang terluka dalam kondisi kritis. Dia mengoreksi laporan sebelumnya yang menyebutkan 10 orang tewas menjadi sedikitnya 18 orang tewas
SURYAMALANG.COM - Sedikitnya 18 orang tewas dan 37 orang lainnya dalam kondisi kritis akibat kecelakaan bus di Panama, Minggu (5/3/2017) sore atau Senin dini hari WIB.
Aparat kepolisian mengatakan, bus naas itu tiba-tiba keluar dari jalan raya dan turun ke jurang, lalu kemudian tercebur ke sungai, kata situs berita La Prenssa.
Petugas Pertahanan Sipil, Jose Donderis, mengatakan, bus itu sedang bergerak dari Provinsi Bocas del Toro di tepi Laut Karibia menuju sebuah daerah peternakan di Chame.
Kota Chame terletak di pesisir pantai Samudera Pasifik, yang berjarak sekitar tujuh jam dengan bus dari wilayah Bocas del Toro.
Bus tersebut mengalami kecelakaan di dekat Cienaga Vieja, Provinsi Cocle, barat daya dari Panama City, ibu kota Panama, Minggu sore atau Senin (6/3/2017) dini hari WIB.
"Ini adalah sebuah kecelakaan yang benar-benar dramatis," kata Donderis sambil menambahkan bahwa penyebabnya belum diketahui, demikian Agence France-Presse.
"Seluruh bus, bagian dalam bus, ringsek menyatu ke bagian pengemudi dan banyak orang terjepit di sana," ujarnya.
Menurut Donderis, banyak korban yang terluka dalam kondisi kritis. Dia mengoreksi laporan sebelumnya yang menyebutkan 10 orang tewas menjadi sedikitnya 18 orang tewas.
Donderis juga mengatakan, beberapa penumpang lagi tenggelam di sungai, di mana bus malang itu tercebur.
Helikopter dan ambulans telah dikerahkan ke lokasi untuk proses evakuasi.