Malang Raya
Saat Sopir Angkot di Kota Malang Mogok, Relawan Ini Siap Beri Tumpangan Gratis Bagi Pelajar
Kegiatan ini baru dimulai hari ini. Jika demo masih terus berlangsung, relawan siap mengangkut para pelajar lagi.
Penulis: Neneng Uswatun Hasanah | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Sopir angkot di Kota Malang masih melanjutkan aksi mogok, Selasa (7/3/2017). Saat para sopir angkot mogok, relawan Malang Raya yang digawangi Komunitas Tilang Malang menyiapkan sekitar 50 personel untuk mengangkut pelajar.
Anggota komunitas ini berkumpul di depan Telkom Kayutangan sambil menunggu waktu pulang sekolah. Seorang relawan, Sodikin (40) mengatakan para relawan ojek gratis khusus pelajar ini akan membantu mengantarkan para pelajar SD sampai SMP ke rumah atau lokasi tertentu.
“Untuk yang rumahnya dekat, bisa di antar langsung ke rumah. Untuk jalur panjang, kami masih menunggu koordinasi. Bisa berhenti di Balai Kota atau Stasiun Kota Malang kemudian diangkut kendaraan Dishub Kota Malang,” jelasnya pada SURYAMALANG.COM.
Anggota relawan berasal dari berbagai latar belakang, mulai mahasiswa, dosen, maupun pekerja swasta.
“Ini sebagai kegiatan sosial tanpa ada tendensi apa-apa, dan murni untuk membantu pelajar pulang ke rumah usai sekolah,” katanya.
Kegiatan ini baru dimulai hari ini. Jika demo masih terus berlangsung, relawan siap mengangkut para pelajar lagi.
Sodikin mengungkapkan demo sopir angkutan umum ini cukup menyusahkan. Dia berharap kondisi segera kembali.
Relawan lain, Fajar (24) mengatakan kegiatan para relawan ojek gratis ini fokus untuk mengangkut pelajar yang tidak bisa pulang akibat demo sopir angkot.
“Padahal Kota Malang adalah peraih piala transportasi (Wahana Tata Nugraha, red.). Sementara masih ada masalah seperti ini,” katanya.
Selain berkumpul di depan Telkom Kayutangan, beberapa relawan juga berkumpul di SD Kauman 1 dan di MI Negeri Malang.