Breaking News

Malang Raya

SMK PGRI 3 Kota Malang Dipercaya Untuk Proyek PLN Ini

Telah dilakukan nota kesepahaman peningkatan kompetensi bidang kelistrikan pada siswa SMK di kantor PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur beberapa ha

Kompas.com
ilustrasi 

SURYAMALANG.COM, LOWOKWARU - Empat SMK di Indonesia didapuk untuk memenuhi tenaga kerja kelistrikan untuk proyek PLN. Meliputi dua SMK di Jakarta, satu SMK di Bogor dan di Jawa Timur hanya satu SMK yaitu SMK PGRI 3 Kota Malang.

"Kami mengapresiasi sekali karena mendapat kepercayaan itu," kata Lukman Hakim, Kepala SMK PGRI 3 Kota Malang kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (2/4/2017).

Untuk itu, telah dilakukan nota kesepahaman peningkatan kompetensi bidang kelistrikan pada siswa SMK di kantor PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur beberapa hari lalu.

Penandatanganan ini untuk mendukung program penyediaan listrik 35.000 MW. Hal itu memerlukan dukungan tenaga kerja. Ini merupakan tindak lanjut dari kerjasama Ditjen Ketenagalistrikan Kementrian ESDM dan Ditjen Dikdasmen Kemendikbud.

Menurut Lukman, dari kerjasama itu, PLN memberikan program CSR-nya lima hal. Yaitu magang guru kelistrikan, praktek kerja industri siswa selama enam bulan dan sertifikasi kompetensi. Hal ini menjadi paspor untuk bekerja. Selain itu ada sinkronisasi kurikukum yang dibuat dengan kebutuhan PLN.

"Serta pengembangan budaya kerja masuk dalam sekolah," kata Lukman. Dengan kerjasama ini, maka akan ada pemberdayaan dan memaksimalkan lembaga-lembaga di PLN untuk empat sekolah.

Ia mencontohkan untuk akses di unit Diklat PLN di Pandaan dan Bogor bisa dimanfaatkan.

Dalam waktu dekat ada 10 guru produktif di SMK PGRI 3 yang akan didiklat untuk memenuhi kebutuhan siswa. Selanjutnya mereka akan menjadi asesor di bidang kelistrikan. Sedang untuk siswanya, kata Lukman, akan dipilih 30 siswa kelas 12.

"Setelah UNBK mereka akan mengikuti sertifikasi. Bentuknya subsidi silang. Saya yakin ini didukung orangtua karena ini ada lapangan kerja di depan mata usai lulus sekolah," jelasnya.

Untuk Diklat guru produktif akan dilaksanakan pada 14 sampai 24 April 2017 nanti. Informasinya ada 15.000 tenaga kerja yang dibutuhkan dari SMK.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved