Malang Raya
Gara-Gara Sampah, Pemkot Batu Rasakan Galau Tak Berujung . . .
Pemerintah Kota Batu galau terkait rencana pengadaan alat pencacah sampah untuk TPA Tlekung di Kota Batu
Penulis: Sany Eka Putri | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM, BATU - Pemerintah Kota Batu galau terkait rencana pengadaan alat pencacah sampah untuk TPA Tlekung.
Pasalnya, setelah tidak dimasukkan ke dalam lelang tahun ini karena waktu yang berdekatan saat Perubahan Anggaran Keuangan (PAK), hingga saat ini pengadaan alat pencacah sampah itu masih buram.
Kepala ULP Kota Batu, Edi Setiawan mengatakan dari daftar e-katalog yang masuk, masih belum ada yang memenuhi kriteria yang dibutuhkan Kota Batu.
Ia mangatakan, dalam sehari sampah yang dihasilkan di Kota Batu berjumlah 80 ton, tetapi yang masuk dalam daftar lelang kapasitasnya hanya 5 ton.
"Masih belum sesuai kebutuhan sampah di Kota Batu. Seharinya sampah di Kota Batu itu 80 ton, tidak memungkinkan kalau hanya beli satu alat," kata Edi, Jumat (18/8/2017).
"Setelah PAK ini, kira-kira nanti September baru ada lelang. Kemungkinan lelang ataukah e-katalog sesuai kajian yang dilakukan oleh dinas yang terkait. Kemungkinan akan lelang," imbuh mantan Kabid Aset BKD itu.