Liga Malaysia
Gaji Evan Dimas Terlambat, Ternyata Kondisi Sulit Ini yang Melilit Selangor FA
Klub yang dibela Evan Dimas di Malaysia, Selangor FA saat ini terbelit persoalan keuangan
SURYAMALANG.COM -Masalah keterlambatan pemberian gaji pemain sepak bola rupanya tidak hanya terjadi di Indonesia, tapi juga terjadi di Malaysia.
Bintang Timnas Indonesia Evan Dimas menjadi salah satu pemain yang ketiban sial harus menghadapi kondisi tim yang kesulitan keuangan.
Klub yang dibela Evan Dimas di Malaysia, Selangor FA saat ini terbelit persoalan keuangan
Bahkan, Selangor tak belum bisa melunasi pembayaran gaji pemain selama dua bulan.
Penunggakan gaji pemain ini sudah terjadi sejak bulan Maret 2018 silam.
Ahli Exo, Datuk Ariffin Abd Hamid, mengharapkan perubahan besar dilakukan oleh Selangor FA setelah presidennya, Datuk Seri Subahan Kamal, menyampaikan keinginan untuk melepaskan jabatannya.
"Jika presiden tidak diganti, Selangor FA akan terus dihimpit masalah keuangan, walaupun banyak usaha sudah dilakukan untuk bertahan sehingga kami masih tanpa bantuan kerajaan negeri," ujar Datuk Ariffin, dilansir dari Berita Harian.
"Kondisi sekarang ini seperti tidak ada kejelasan sehingga gaji pemain pun tertunggak selama dua bulan. Jadi kami sangat membutuhkan sosok pemimpin baru karena bukan saja soal kuangan, tetapi isu penggunaan Stadion Shah Alam juga belum selesai," ujar pria yang juga menjabat sebagai Bendahara Selangor ini.
Sejak Subahan mengambil alih Selangor FA dari Menteri Besar Selangor, Datuk Seri Mohamed Azmin Ali, pada Februari tahun lalu, organisasi ini harus berjalan tanpa bantuan keuangan kerajaan negeri.
Bahkan, keretakan hubungan antara Selangor dengan kerajaan negeri ini berimbas pada nasib skuat Gergasi Merah yang tak mendapat izin menggunakan Stadion Shah Alam.
Dengan sumber keuangan yang terbatas, Selangor FA terpaksa berbelanja pemain dengan hemat untuk membentuk tim.
Hal ini disebut-sebut sebagai penyebab atas buruknya prestasi Selangor FA di kompetisi Liga Super Malaysia 2018.
Hingga saat ini, Selangor FA masih tertahan di peringkat sembilan klasemen dengan raihan 11 poin.
Arffin yang juga merupakan pengurus skuat Piala Presiden Selangor FA menjelaskan, masalah keuangan ini turut berimbas kepada dirinya.
Ia mengaku telah mengeluarkan uang pribadinya demi menghidupi skuat Piala Presiden dan Junior.