Mojokerto
Kejar-Kejaran Polisi dengan Pengendara Mobil Hitam Gegerkan Warga Mojokerto, Ngebut Masuk Perumahan
Saat memasuki perumahan Griya Permata Meri pelaku tetap memacu laju kendaraan dengan kecepatan tinggi.
Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MOJOKERTO - Aksi kejar-kejaran antara anggota Satlantas kepolisian dengan pengendara mobil Daihatsu Xenia hitam nopol DK 1198 FM membuat geger warga.
Kejar-kejaran terjadi mulai dari Jalan Benteng Pancasila.
Saat melintas di selasar rel kereta api pengemudi sempat menabrak pengendara motor.
Pengemudi tersebut tak memberhentikan laju mobilnya setelah menabrak dan meninggalkan korban dengan memacu kencang kendaraannya.
Ia hendak mengelabui polisi dengan melaju ke arah Utara lalu memasuki jalan Perumahan Griya Permata Meri.
Namun, anggota patroli yang mengendarai motor terus menempel mobil pelaku agar tidak kehilangan jejak.
Saat memasuki perumahan Griya Permata Meri ia tetap memacu laju kendaraan dengan kecepatan tinggi.
Sebagian warga hampir ditabrak olehnya.
Pelaku menyusuri area jalan perumahan dari gerbang utama hingga batas perumahan Griya Permata Meri Blok E 5.
Akhir pelarian pelaku pun berhenti di sana sebab, tak ada jalan keluar, gang Blok E 5 buntu.
Kejadian ini sempat menggemparkan warga. Mereka berkumpul di pojok jalan Blok E 5 tempat pelaku meninggalkan mobilnya.
"Saya kaget mobilnya kencang sekali seperti melaju di jalan tol," kata Rengga Adi Pratama.
Tahu, didepan tak ada jalan keluar, pelaku langsung menginjak pedal rem dalam-dalam.
Lalu keluar dari mobil dan berlari ke area persawahan menuju SMPN 5 Meri.
Ndaru yang melihat pelaku melarikan diri, lantas refleks mengejarnya.