Persib Bandung

Singgung Kisruh Aremania di Laga Arema FC VS Persib, Mario Gomez Sampaikan Pesan Ini ke Bobotoh

Laga Persib Vs Arema menurut rencana akan digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis (13/9/2018).

Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Hayu Yudha Prabowo
Aremania masuk ke dalam lapangan pertandingan saat Arema FC menjadi Persib Bandung di Kanjuruhan, Minggu (15/4/2018) malam. 

SURYAMALANG.COM -Bigmatch Persib Bandung Vs Arema FC akan menjadi salah satu laga menarik di lanjutan Liga 1 2018 usai libur karena penyelenggaraan Asian Games 2018.

Laga Persib Vs Arema menurut rencana akan digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis (13/9/2018).

Duel dua tim biru ini tentunya akan diliputi atmosfer panas mengingat suporter pendukung kedua tim, Aremania dan Bobotoh merupakan rival

Jelang laga itu, pelatih Persib Bandung, Mario Gomez punya pesan khusus bagi Bobotoh.

"Saya ingin bilang ke bobotoh untuk tetap tenang. Sebelum dan setelah laga tetap tenang. Di dalam lapangan, it's ok."

"Kami coba memenangkan pertandingan bersama tapi sebelum pemain Arema FC datang sampai pergi, kami tetap tenang,"ujar Mario Gomez sesudah memimpin latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jumat (31/8/2018) seperti dikutip dari TribunJabar.co.Id.

Mario Gomez berharap kericuhan saat laga dimainkan di Stadion Kanjuruhan putaran pertama lalu tidak ditiru bobotoh.

Menurut arsitek tim asal Argentina ini, bobotoh berbeda dengan suporter lain.

"Saya tahu ketika kita lawan Arema kemarin banyak suporter yang masuk ke lapang. Tapi kami berbeda. Kami coba untuk berbeda. Itu sangat penting."

"Kita harus mengajarkan fans lain untuk berubah, karena kita berbeda. Dalam lapangan tidak masalah (kita berduel) kita butuh jaga pemain ini tapi kita tetap bertarug karena kita butuh kemenangan," katanya.

Mario Gomez mengatakan pertarungan di dalam lapangan tidak masalah asalkan sesuai koridor rules of the game.

Hanya, ia meningatkan semua pihak untuk tetap tenang sebelum dan sesudah pertandingan.

"Bukan hanya di gim ini tapi di semua gim. Kita tidak butuh ribuan polisi untuk berjaga. Ini enggak bagus buat Indonesia. Karena laga panas ini hanya di lapangan. Bukan di luar lapangan," ucapnya.

Ia berharap bobotoh untuk tetap tenang dalam pertandingan nanti, tidak sampai membuat sesuatu yang merugikan diri sendiri dan Persib Bandung.

"Mereka harus menenangkan diri sendiri dan orang lain. Saya harap bobotoh kita paham soal ini, enggak cuma sekarang tetapi buat masa depan. Kalau suporter tim lain, enggak ngerti, itu problem mereka. Masalah kami adalah tetap tenang," kata Mario Gomez.

Seperti diketahui di Liga 1 2018 putaran pertama, terjadi keributan di penghujung laga Arema FC Vs Persib Bandung di stadion Kanjuruhan 15 April 2018.

Saat itu penonton menyerbu masuk ke dalam lapangan.

Mario Gomez bahkan jadi korban.

Pelipisnya berdarah karena kena lemparan. 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved