Gagal Raih Poin di Medan, Pelatih Persela Kecewa Dengan Kepimpinan Wasit

SURYAMALANG.COM – Persela Lamongan gagal membawan poin dari Medan setelah harus mengakui keunggulan PSMS Medan dengan skor akhir 3-2 pada pada lanjutan pertandingan pekan ke-23 di Stadion Teladan, Medan, Jumat (21/9/2018).

Persela sempat unggul 0-2, melalui gol Loris Arnaud menit 28 dan Fahmi Al Ayyubi menit 45+1, sebelum akhirnya bisa dibalas dari gol Shohei Matsunaga menit 56 (P), 85, dan Gol Alexandros Tanidis menit 76.

Gagal membawa pulang poin, pelatih Persela, Aji Santoso, lebih menyoroti kepemimpinan wasit yang menurut pelatih asal Malang itu belum bisa memimpin laga dengan baik, utamanya karena terjadi banyak pelanggaran yang merugikan timnya.

Semisal pelanggaran yang terjadi pada gelandang asing Persela, Diego Assis di menit 22 yang terjadi benturan kepala secara keras dengan bek PSMS Medan, Danie Pratama, yang mengakibatkan Diego harus masuk rumah sakit, dan hingga saat ini belum ada kabar kondisi terakhir.

“Saya sedikit saja komentar, wasit butuh sedikit penyegeran supaya mengerti peraturan pertandingan, yang lain no comen, silahkan dinilai sendiri bagaimana jalannya pertandingan, Diego Assis sampai masuk rumah sakit masak tidak pelanggaran,” ungkap Aji usai laga.

Hal sama juga diungkapkan oleh striker Persela, Dendy Sulistyawan, diakui Dendy, semua pemain sudah berusaha maksimal, hanya saja kurang tegasnya wasit yang memimpin menjadikan pertandingan kurang menarik.

“Kami pemain sudah tampil maksimal, kita tau sendiri seperti yang dikatakan coach Aji, banyak kejadian yang wasit tahu, tapi itu merugikan tim kami,” pungkasnya.

Dengan hasil ini maka Persela kembali gagal bisa meraih poin di laga tandang, dan ini menjadi kekelahan keenam laga tandang secara beruntun, yaitu takluk dari Sriwijaya, Arema, Persib, Persebaya, Bali, PSMS Medan, terakhir Wallace Costa dkk meraih poin tandang kala menahan imbang Barito Putera dengan skor 1-1.