Persib Bandung

Hasil Banding Persib Bandung Diharapkan Turun Jelang Lawan Persebaya, Hukuman Bisa Dikurangi?

"Seharusnya hasil banding terbit minggu ini. Kami tunggu sampai akhir minggu ini. Doakan yang terbaik!"

Editor: Dyan Rekohadi
FERNANDO RANDY/TABLOID BOLA
Persib Bandung vs Persija Jakarta dalam laga di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (23/9/2018). 

SURYAMALANG.COM -Persib Bandung telah menjalani dua laga sesuai sanksi yang diberikan Komdis PSSI.

Satu poin didapat dari dua laga di luar Bandung dan tanpa Bobotoh serta tanpa 7 pemain inti di Pekan ke 24 dan 25 Liga 1 2018.

Kini jelang laga melawan Persebaya Surabaya, Persib Bandung berharap ada perubahan menguntungkan dari sanksi PSSI berdasarkan banding yang disampaikan.

Jika ada perubahan positif dari sanksi awal, tentunya bisa membuka peluang Persib untuk tetap tampil perkasa di sisa kompetisi.

Persib Bandung telah mengajukan banding atas sanksi yang di berikan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.

Direktur Keuangan PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahyono dalam akun Twitter pribadinya mengatakan, hasil banding yang diajukan pihak Persib Bandung akan keluar pada pekan ini.

"Seharusnya hasil banding terbit minggu ini. Kami tunggu sampai akhir minggu ini. Doakan yang terbaik!" tulis Teddy, seperti dikutip dari Tribun Jabar, Selasa (16/10/2018).

Teddy mengonfirmasi bahwa manajeman Persib telah mengirimkan permohoann banding tiga hari setelah komdis menerbitkan SK.

"Sesuai aturan yang berlaku, surat permohonan banding sudah dikirimkan kepada Komisi Banding 3 hari setelah SK Komdis diterbitkan. 7 hari setelah surat permohonan banding tersebut dikirimkan, alasan-alasan pengajuan banding harus diberikan secara tertulis kepada Komisi Banding," tambahnya.

Persib mendapat sanksi dari PSSI menyusul banyaknya terjadi pelanggaran di laga melawan Persija Jakarta pada Minggu (23/10/2018).

Persib mendapat sanksi cukup berat usai peristiwa penganiayaan berujung maut, suporter Persija Jakarta, Haringga Sirla yang dilakukan oleh sejumlah oknum bobotoh pada laga tersebut.

Hukuman yang terbilang paling berat bagi Persib adalah laga tanpa penonton hingga paruh musim 2019.

Selain itu, beberapa pemain pilar pun terkena hukuman tak boleh bertanding dengan durasi yang berbeda-beda.

Adapun Ketua panitia pelaksana pertandingan dan security officer tak lepas dari hukuman.

Kedua pihak tersebut, dilarang aktif dalam kepanitiaan pertandingan Persib selama dua tahun.

Belum diketahui seperti apa harapan perubahan sanksi dari kubu Persib Bandung.

Bisa jadi perubahan hukuman laga tanpa penonton hingga sebatas akhir musim ini, seperti sanksi yang didapat Arema FC bisa sedikit meringankan.

Sumber: SuperBall.id
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved