PSM ‘Bunga Almamater’ Unisma Raih Medali Emas di Unsoed

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Paduan Suara Mahasiswa (PSM) ‘Bunga Almamater’ Universitas Islam Malang (Unisma) meraih medali emas dan perak di Festival Paduan Suara Gita Buana Soedirman III di Universitas Jendral Soedirman Purwokerto, Jawa Tengah pada 8-9 Oktober 2018.

Mereka mendapat medali emas untuk kategori lagu rakyat dan medali perak di kategori paduan suara dewasa.

“Alhamdullilah berhasil menang,” ungkap Firda, Ketua Umum PSM ‘Bunga Almamater’ kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (18/10/2018).

Peserta lomba untuk paduan suara dewasa ada 21 tim dan untuk lagu rakyat ada 24 tim.

Kemenangan itu tidak mengikari persiapan yang telah mereka lakukan selama tujuh bulan.

Misalkan menjaga suara dengan makan kencur dan vitamin.

Ada empat lagu yang ditanpilkan di acara itu. Untuk kategori paduan suara dewasa dengan lagu Jaqlied dan Izar Ederak.

Sedangkan lagu daerahnya Soleram (Riau) dan Ahtoi Porosh (Kalimantan Tengah).

Saat tampil di ajang itu, ada 30 penyanyi/vokalis, dirijen satu orang dan kru enam orang.

Sebelum lomba berlangsung, para peserta mendapat Choral Clinic dari Ken Stevan, komposer lagu-lagu paduan suara.

“Ikut Choral Clinic bermanfaat. Kami dapat banyak masukan seperti dinamika lagu, suara, dan sebagainya,” jelas Rizky Adhyvian, Wakil Ketua Umum PSM.

Sebab, tiga dari empat lagu yang akan ditampilkan di lomba mendapat masukan dari Ken Steven.

“Ada sedikit perubahan,” tambah Firda.

Sebelum ke Unsoed, PSM ini juga ikut lomba paduan suara di Universitas Negeri Malang (UM) pada pemanasan.

Di lomba ini meraih diploma emas untuk kategori D (setingkat perguruan tinggi) dengan nilai 81,53.

Target PSM ini adalah ikut laga di luar negeri dengan lagu daerah Indonesia.

Selain lomba di regional dan nasional. Alasan ingin tampil di lomba internasional karena biasanya jika menyajikan lagu rakyat mendapat atensi besar juri.

Sehingga peluang besar menang terbuka. Tentang animo mahasiswa ikut UKM PSM, lumayan tinggi.