Lamongan

Tetangga Rumah Tak Ada Yang Tahu Wajah Pelaku Penyerang Polisi, Selalu Bermasker Setiap Keluar Rumah

Ini tidak lain karena pelaku setiap keluar rumah, dan melintas mengendarai sepeda motor selalu memakai masker.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Achmad Amru Muiz
suryamalang.com/Hanif Manshuri
Rumah kontrakan terduga berukuran 3, 5 meter x 6, 5 meter di Lingkungan Geneng Brondong. Dipasang garis polisi, Rabu (21/11/2018) 

SURYAMALANG.COM, LAMONGAN - Warga Lingkungan Genengan Brondong kediaman terduga penyerang polisi di Lamongan tidak ada yang bisa mengenali wajah pelaku maupun istrinya. Pasalnya, setiap hari UD selalu mengenakan cadar.

Tapi jadi aneh dan unik jika warga sampai tidak mengenali wajah pelaku. Tidak satupun warga lingkungan tahu ketampanan wajahnya. Ini tak lain karena pelaku setiap keluar rumah, dan melintas mengendarai sepeda motor selalu memakai masker.

"Tidak tahu wajah kedua-duanya, setiap keluar rumah pakai tutup wajah," kata Wasina tetangga rumah pelaku.

Bagi Wasina, kalau UD tidak pernah kelihatan wajahnya wajar, karena bercadar. Tapi pelaku setiap keluar rumah selalu memakai masker wajah. Dan hanya kelihatan matanya.

"Tahu wajahnya dari mana, wong tutupan terus," kata Wasina.

Sementara dilingkungan Geneng, hanya Sumadi yang pernah sekali wajah pelaku ER." Ternyata orangnya ganteng. Saya tahu hanya sekali. Itupun tidak sampai sempat omong-omongan," kata Sumadi, Rabu (21/11/2018).

Sedangkan Tamijan dan Wasina yang radius rumahnya hanya 10 meter dengan pelaku ER, mengakui tidak pernah sekalipun tahu wajah mereka.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved