Ketika Dubes Inggris dan Reza Rahadian ke Kampung Inggris di Pare, Kabupaten Kediri

SURYAMALANG.COM, KEDIRI - Aktor Reza Rahadian bersama Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Moazzam Malik, dan Direktur Britis Council, Paul Smith, mengunjungi Kampung Inggris di Dusun Singgahan, Desa Pelem Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Senin (4/3/3/2019).

Kampung Inggris adalah sebutan populer untuk kawasan kursus bahasa Inggris yang dirintis Mr Kalend Osen asal Desa Sebulu Kecamatan Sebulu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Awalnya, Mr Kalend mendirikan tempat kursus bernama British English Course (BEC), kemudian banyak lembaga kursus lain berdiri di sekitarnya. 

Selama di kampung Inggris, Reza memberikan dukungannya terhadap kampanye English for Indonesia.

Selain itu juga memberikan inspirasi kepada para pelajar dan pemuda yang sedang belajar bahasa Inggris di Kampung Inggris.

Karena dengan kemampuan bahasa Inggris yang baik, cita-cita apapun dapat diraih.

Pada acara itu Reza juga mengikuti talk show menjelaskan pengalaman bagaimana bisa fasih berbahasa Inggris.

"Dengan menguasai bahasa Inggris telah membuka peluang dan membantu saya berkarir di industri kreatif," ujarnya.

Kunjungan Reza bersama Dubes dan Direktur Britis Council bersamaan dengan program training of trainer (tot) yang diikuti guru bahasa Inggris. Program ini terobosan baru dari kampanye English for Indonesia.

Ada 100 guru dari 100 pusat perbelajaran bahasa Inggris yang berpartisipasi dalam sesi pelatihan. Program ini diperkenalkan dengan ditandai pemukulan gong oleh Dubes Inggris Mr Moazzam Malik bersama Bupati Kediri dr Haryanti Sutrisno di Kantor Kecamatan Pare.

Sementara Mr Moazzam Malik mengemukakan, bahasa Inggris penting untuk dimiliki di abad 21 guna meraih peluang yang amat banyak untuk mengembangkan diri.

"Murid yang ada di Kampung Inggris merupakan contoh yang baik. Kemampuan berbahasa Inggris akan mempermudah mereka untuk belajar di institusi kelas dunia di luar negeri," tandasnya.

Selain itu memudahkan membangun karir di organisasi dan perusahaan internasional.

"Dengan kemampuan bahasa Inggris dapat memperkaya pengetahuan dalam menggunakan bahasa Inggris. Kita bisa berpartisipasi di kancah internasional. Jadi tunggu apa lagi ? Apapun maumu ayo learn English," tandasnya.

Sementara Paul Smith mengatakan sudah tiga kali berkunjung ke Kampung Inggris serta menyaksikan semangat komunitas pembelajaran bahasa Inggris terbesar di dunia.