Piala Presiden
VIRAL Gol Tangan Tuhan Patrich Wanggai ke Gawang Persija, Mirip dengan Gol Tangan Tuhan Maradona
Viral Gol Tangan Tuhan Patrich Wanggai ke Gawang Persija Bandingkan dengan Gol Tangan Tuhan Maradona
Penulis: Eko Darmoko | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM - Viral Gol Tangan Tuhan Patrich Wanggai untuk Kalteng Putra ke gawang Persija Jakarta dalam laga Piala Presiden 2019, dan bandingkan dengan Gol Tangan Tuhan Maradona di Piala Dunia.
Kalteng Putra lolos ke semifinal Piala Presiden 2019 setelah mengalahkan Persija Jakarta dalam drama adu penalti, di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Kamis (28/3/2019).
Pertandingan Persija Jakarta vs Kalteng Putra pada babak delapan besar Piala Presiden 2019 berakhir dengan skor 1-1 dalam waktu normal, dan harus diselesaikan dengan adu penalti.
Satu gol dari Kalteng Putra ke gawang Persija Jakarta pada waktu normal dicetak oleh Patrich Wanggai (56').
Sedangkan gol balasan Persija dari Kalteng diciptakan oleh Bruno Matos (76').
Kalteng Putra akhirnya memenangi pertandingan setelah menang penalti dengan skor akhir 5-4 (penalti 4-3) atas Persija.
• Viral di WhatsApp (WA) Video Siswi SD Didorong Keluar Mobil di Malang, Polisi Turun Tangan
• HAPPY ENDING Kisah Viral Istri di Probolinggo Tewas Diduga Karena Alat Kelamin Suami Terlalu Besar
Di balik hasil pertandingan ini, ada insiden yang tak bisa disepelekan, yakni gol Patrich Wanggai disebut sebagai gol tangan tuhan.
Patrich Wanggai memasukkan bola ke gawang Persija diduga menggunakan tangan.
Gol tangan tuhan Patrich Wanggai ini pun viral di media sosial, khususnya Instagram dan Twitter.
Tak hanya itu, gol Bruno Matos ke gawang Kalteng Putra juga disinyalir mengandung offside dan juga menjadi viral.
Silakan lihat video di bawah ini :
Gol Tangan Tuhan Patrich Wanggai
Gol Offside Bruno Matos
Dikutip SURYAMALANG.COM dari Bolasport.com, Persija yang memasang formasi menyerang 4-3-3 langsung tampil menekan pertahanan Kalteng Putra sejak awal babak pertama.
Meskipun begitu, kedua tim sama-sama kesulitan mencetak gol pada paruh pertama.
