Arema Tak Ikut Kompetisi, Pemain dan Keluarga Mau Makan Apa?

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Fabiano Beltrame angkat bicara soal tim Arema Cronus Malang yang tidak direkomendasi bermain di Indonesia Super League (ISL) 2015 oleh Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI). Bek Singo Edan itu sangat berharap tim yang kini dibelanya ikut ISL hingga usai.

Bek asal Brasil itu menjelaskan, manajemen Arema Cronus sudah bekerja keras dalam melengkapi berkas-berkas legalitas supaya bisa lolos verifikasi.

"Saya pikir ada jalan lain supaya lolos dan tetap bermain di ISL. Jika Arema tidak bermain di kompetisi (ISL), banyak pemain yang akan berhenti. Dan mereka (BOPI) harus pikirkan pemain yang tidak ikut kompetisi, mau kerja apa? Di klub Arema banyak yang bermain di timnas (Indonesia), kalau sampai Arema tidak main mau makan apa mereka (pemain)?," tanya Fabiano, Kamis (2/4/2015).

Mantan bek Persija Jakarta dan Persela Lamongan ini meminta, Arema harus lolos dan tetap ikut kompetisi. Lantaran, ia merasa tanggung jawab kepada keluarganya. Jika Arema sampai dilarang bermain di kompetisi ISL, makan banyak pemain dan keluarga yang terkena dampaknya.

Kendati tdiak mendapat rekomendasi dari BOPI, Singo Edan bertekat ikut ISL musim 2015. Singo Edan sedang konsentrasi menjamu Persija Jakarta yang dijadwalkan dihelat di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Sabtu (4/4/2015).

Bagi Fabiano, lawan Persija merupakan laga spesial. Ia bisa bereoni dengan rekan-rekannya semas di Persija.

"Selain saya bisa bertemu teman-teman lama, saya akan terus tampil maksimal dan juga kerja keras menghadang pemain Persija," koar Fabiano.

Menurut Fabiano, Persija yang nanti akan tampil maksimal. Apalagi ada Bambang Pamungkas, Greg Nwokolo dan para pemain bintang Persija lainya.

Diberitakan sebelumnya, Arema dan Persebaya masuk ke dalam Kategori C, di mana kedua klub dinyatakan tidak lolos verifikasi persyaratan yang diminta BOPI.

(Aditya DS)