Video ini Bocor, Manajemen KFC Malu dan Minta Maaf ke Para Pelanggan

SURYAMALANG.COM, BRAAMFONTEIN - Restoran cepat saji populer di dunia, Kentucky Fried Chicken (KFC) di Braamfontein, Afrika Selatan, mendapat sorotan dari dunia dari video yang bocor ke media sosial.

(LIHAT JUGA: Video : Marshanda Menyanyi Hanya Pakai Bra, Follower di Instagram Geram!)

Sebagaimana dilansir The Mirror, pada 12 Mei 2015, dalam video yang ada di YouTube tersebut, pihak karyawan KFC ketahuan tengah mencuci ayam dengan standar yang tidak mencerminkan standar mutu sebuah perusahaan kuliner kelas dunia nan modern.

(LIHAT JUGA: Video Mucikari PSK Artis Pamer Kemesraan dengan Wanita-wanita Cantik)

Alih-alih mencucinya di tempat pencucian nan bersih, video yang belum berumur 2 hari itu menunjukkan karyawan Kentucky Fried Chicken melempar ayam begitu saja ke lantai, lalu mencuci dengan hanya menyemprotnya.

Ayam-ayam itu dicuci dengan diletakkan begitu saja di lantai beton.

Dalam hitungan jam, video itu pun mendapat reaksi dari ribuan netizen.

Pihak manajemen KFC yang bersangkutan pun malu bukan kepalang dengan kejadian ini.

Lewat akun Twitter resmi, pihak KFC Afsel bahkan mengaku terkejut dan syok melihat video tersebut.

Mereka mengakui hal itu dilakukan oleh karyawan mereka, dan sedang menyelidiki kasus tersebut.

Pihak manajemen, sampai-sampai membuat iklan satu halaman penuh di koran setempat, menulis permintaan maaf mereka ke para pelanggan.

( Foto : Twitter/Luthando Sosha)

"Kami mengajukan permohonan maaf, dari lubuk hati terdalam, menyoal kejadian yang terjadi di restoran kami di Braamfontein,"

"Kami tahu, kami mengecewakan para pelanggan kami, termasuk anda. Kami ingin anda mengerti bahwa kami menanggapi hal ini dengan serius, dan mengambil tindakan bahwa ini tidak akan terjadi lagi.

"Kami berjanji untuk menerapkan standar tertinggi dan memberikan anda ayam dengan citarasa terbaik, seperti yang sudah anda tahu dan cintai,"

Sementara, sebagaimana dilansir portal berita Afrika Selatan, Enca, Direktur Operasional KFC Afrika, Doug Smart, berdalih, ayam yang dibuang dan disiram dalam video itu,bukanlah ayam yang akan disajikan pihaknya ke pelanggan.

Menurut Doug, dua staf itu sedang membuang ayam yang memang dipisahkan, agar tidak terjual ke konsumen.

Ayam yang dipisahkan itu tidak layak dikonsumsi, sehingga harus dipisah darei ayam-ayam yang hendak diberi tepung dan bumbu khas KFC.

Namun, netizen dan masyarakat tetap tak mau begitu saja percaya.

"Bagaimana kami tahu yang mereka omongkan itu benar?" kata seorang netizen.

Dan, manajemen KFC pun kewalahan menjawab keraguan para pelanggan.

Dan, mewakili pihak KFC, Doug Smart toh akhirnya tetap membuat permintaan maaf resmi kepapa para pelanggan mereka, yang mungkin merasa terganggu dan 'syok' dengan adanya video tersebut.

 (*)