Berita Video
Duh, Video di Facebook ini Hampir Bikin McDonalds Australia Bangkrut!
Pihak McDonalds langsung ambil tindakan cepat begitu melihat video yang beredar di Facebook ini, Rabu (3/6/2015) kemarin.
SURYAMALANG.COM, AUSTRALIA -Sebuah video amatir yang dibuat oleh seorang warga Australia, bikin heboh saat video tersebut menyebar begitu cepatnya di Facebook, Rabu (3/6/2015) kemarin.
Video ini bisa saja membuat McDonalds di Australia bangkrut, andai pihak restoran populer asal Amerika Serikat itu tidak segera menyadarinya.
Video itu menerangkan bagaimana mesin pesan sendiri (self service) milik McDonalds Australia, punya kelemahan yang tidak disadari oleh manajemen McDonalds di sana.
Seorang warga, menunjukkan di mana kelemahan itu dalam video itu.
Kelemahan itu adalah adanya fitur aneh yang bisa membuat pembeli McDonalds membayar pesanan mereka dengan separuh harga saja!
Fitur berupa tulisan 'L and P' itu sepertinya tidak sengaja dibuat oleh pembuat mesin, dan tidak disadari imbasnya oleh manajemen McDonalds.
Dengan menekan 'L and P' setiap kali memesan makanan, maka harga dari makanan yang dipesan, langsung berkurang. Fitur inipun bisa digunakan berkali-kali, hingga harga dari sebuah menu tinggal separuhnya saja.
Pria di video itu misalnya, akhirnya bisa membeli makanan seharga 19,95 dolar Australia, dengan harga 9,95 dolar saja.
Nah, bayangkan bagaimana jadinya andai manajemen McDonalds Australia tidak menyadari adanya kekeliruan ini, dan semua warga Australia mempraktekkan trik mendapatkan separuh harga ini.
Bisa-bisa McDonalds bangkrut dibuatnya, karena banyak orang yang hanya membayar separuh harga dari total tagihan semestinya!
The Daily Mail melaporkan bahwa gara-gara video ini, pihak McDonalds akhirnya menarik mesin itu untuk sementara waktu. Mereka mengaku sudah memperbaiki kesalahan yang ada.
"Ini sebuah sistem komputer yang baru buat kami, dan sistem komputerisasi semacam ini memang bisa saja mengalami kesalahan," kata seorang juru bicara McDonalds di Australia.
Meski baru saja dipakai di Australia, mesin self-service ini sendiri bukan barang baru buat jaringan McDonalds. Di Eropa, mesin ini sudah dipakai sejak 2004. (*)