Lamongan

Tunggak Arisan hingga Rp 4,5 Miliar, Koperasi di Lamongan Digeruduk Nasabah

Tak kunjung menerima uang arisan, ratusan nasabah sebuah koperasi di daerah Ngimbang, Lamongan mendatangi kantor dan menagih janji pengurus.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: musahadah
surya/hanif manshuri
Para nasabah saat menggeruduk kantor koperasi lantaran uang arisan mereka tidak cair. 

SURYAMALANG.COM, LAMONGAN - Tak kunjung menerima uang arisan, ratusan nasabah sebuah koperasi di daerah Ngimbang, Lamongan mendatangi kantor dan menagih janji pengurus, Senin (25/4/2016) .

Tak puas dengan jawaban pengurus, hingga berita diunggah mereka tetap bertahan di depan kantor koperasi.

“Kami protes uang arisan yang seharusnya sudah kami terima, ternyata hingga kini belum juga dicairkan dengan alasan aset koperasi belum terjual,”ungkap Gatot, seorang nasabah,

Gatot mengatakan, jumlah nasabah yang merasa ada ribuan. Peserta arisan Rp 30 ribu an itu mencapai 4500 anggota dan uang nasabah yang belum dicairkan senilai Rp. 4,5 M.

"Awalnya lancar namun beberapa bulan terakhir macet padahal banyak nasabah yang ikut lebih dari dua nomor bahkan lima," katanya.

Mereka mendatangi kantor koperasi ini dengan maksud untuk meminta pertanggungjawaban dari pengurus mengenai uang nasabah. Mereka memberi waktu dua minggu kepada pengurus untuk mengembalikan uang nasabah.

Pengurus koperasi mengaku kalau saat ini koperasi tidak bisa mencairkan dana karena kehabisan uang.

Pengurus tidak dapat menjanjikan kapan akan melunasi uang nasabah karena masih menunggu penjualan aset koperasi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved