Setelah Diumumkan, Mural Langsung Dihapus

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Lomba mural yang diadakan di Matos pada Kamis (5/5/2016) lalu, akhirnya diumumkan oleh pihak Matos, Minggu (15/5). Namun sayang, mural-mural yang tergambar di tembok berukuran 1000 meter di ruang bekas 21 Cinemas lantai 4 Matos itu harus dihapus.

Tepatnya pada bulan Agustus nanti harus menghapus mural-mural yang telah tergambar di tembok itu. Hal ini dikatakan oleh Fifi Trisjantie, Direktur Matos. Pihaknya hanya memanfaatkan tembok dan ruang yang saat ini tidak terpakai menjadi bermanfaat dengan mengadskan kegiatan seperti ini.

"Kalau seperti ini kami kan juga memberikan mereka ruang dan wadah bagi untuk meluapkan bakat seni. Tapi nanti kami akan merombak lagi tempat ini kembali menjadi Layar Cinemas. Mau tidak mau harus dihilangkan ya," ujar dia.

Rencana untuk menjadikan Layar Cinemas ini diakui Fifi dilakukan setelah lebaran. Sekitar bulan Agustus akan mulai digarap. Olehkarena itu, bagi pecinta mural, yang mau mengabadikan foto, sebaelum dihilangkan, bisa mengabadikan kenangan di depan mural ini.

Sementara itu, dari total 27 macam-macam gambar mural yang tergambar di tembok berukuran 1000 meter lantai 4 bekas 21 Cinemas Matos ini, diakui oleh dewan juri sangat sulit untuk menentukan pemenangnya.

Hal ini diungkapkan oleh Kusuma Pria Sasongko, yang juga seorang seniman. Ia mengatakan perlu waktu yang lama untuk menentukan pemenang, bahkan jika perlu semua pesertalah pemenangnya.

"Tapi kami kembali ke tema awal. Yakni dengan tema Around The World, peserta harus bisa mendeskripsikan tentang kebanggan apa yang kita punya. Tunjukkan dulu sisi Indonesia," ujar dia sesaat sebelum mengumumkan hasil pemenang.

Terlepas dari tema utama, Kusuma menuturkan, ada beberapa point yang juga dinilai oleh dewan juri. Yakni, artistik, lalu kriteria dari mural itu sendiri, komposisi warna.

Serta yang paling penting ialah pesan yang disampaikan melalui mural itu dapat tersampaikan kepada masyarakat. Oleh karena itu, jurinya tak hanya dari kalangan seniman saja, tetapi juga dari masyarakat umum.