Malang Raya

Berangkat dari Malang, KA Mutiara Selatan Tujuan Bandung Tak Ada Kelas dan Ini Tarifnya

“Masih terus kami promosikan. Karena banyak juga yang meminta tujuan ke Bandung melalui Malang,”

Penulis: Sany Eka Putri | Editor: fatkhulalami
SURYAMALANG.COM/Sany Eka Putri
Kadaop 8 berbincang dengan penumoang KA Mutiara Selatan sebelum diberangkatkan dari Stasiun Kota Baru, Kota Malang, Senin (3/10/2016). 

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Kereta Api (KA) Mutiara Selatan dengan rute Malang-Surabaya-Bandung, resmi beroperasi dan diberanhkatkan dari Stasiun Kota Baru, Kota Malang, Senin (3/10/2016).

KA Mutiara Selatan ini, sebelumnya merupakan KA Singosari dengan rute Malang-Surabaya PP. Pemberangkatan KA Mutiara Selatan dari Stasiun Kota Baru masih ada 22 penumpang dari Kota Malang.

Kepala KAI Daop 8, Wiwik Widayanti mengatakan, kebanyakan penumpang dari Surabaya. Karena masih pertama diberangkatkan, pihaknya memaklumi penumpang masih belum banyak.

Penambahan pilihan kereta menuju Bandung ini dikatakannya untuk meningkatkan pelayanan kepada penumpang KA.

“Selain kita punya KA Malabar menuju Bandung yang melewati Blitar, kita sekarang punya KA Mutiara selatan.

KA ini menuju Bandung melewati Surabaya yang berangkat dari Malang. KA Mutiara Selatan ini konsepnya menggunakan New Image. Bisnis kita hapus.

Semua serba baru, mulai gerbong, tempat duduknya, ada TV, bahkan AC-nya juga bukan AC pasangan, tetapi sudah menjadi serangkaian sama gerbong. Jadi setara dengan Bisnis,” tutur dia seusai memberangkatkan KA Mutiara Selatan.

KA Mutiara Selatan ini ada 7 gerbong dengan total ada 644 tempat duduk.

Melalui pantauan SURYAMALANG.COM, setiap kursi terlihat baru.

Satu gerbong, tempat duduk dibagi menjadi dua bagian tetapi tidak berhadap-hadapan. Sehingga lebih nyaman.

Untuk harga berbeda dengan Malabar. Jika Malabar harganya disesuaikan dengan kelas Ekonomi, Eksekutif, dan Bisnis, KA Mutiara Selatan tidak ada kelas. Yakni Rp 300 ribu rupiah sampai Bandung.

Tetapi jika hanya sampai Surabaya Rp 40 ribu. Kereta ini beroperasi setiap hari.

“Masih terus kami promosikan. Karena banyak juga yang meminta tujuan ke Bandung melalui Malang,” imbuhnya.

Satu di antara penumpang yang menuju Bandung, Bambang Sumali, mengatakan dirinya termasuk penikmat transportasi kereta api.

Dengan adanya KA Mutiara Selatan membuat dirinya tidak dua kali membeli tiket jika ingin menuju Bandung.

“Lebih ringkes dan gak ribet ya. Jadi sekalian satu arah. Biasanya kalau ada teman dari Surabaya, harus ke sini dulu, tapi ini langsung dari Malang, Surabaya, terus ke Bandung. Estimasi waktu saya kira sama saja ya,” tuturnya.

Priyo Sulaksono, anggota Komunitas Railfan +444 yang ikut dalam pemberangkatan KA Mutiara Selatan, mengatakan adanya KA baru ini pihaknya mendukung, karena pasti ada beberapa penumpang yang ingin berwisata dengan menggunakan armada kereta api.

Penumpang juga bisa memilih rute mana yang akan dilalui.

“Semakin banyak pilihan akan semakin membuat msayarakat untuk tertarik menggunakan trasportasi kereta api,” tuutrnya.

Pihaknya berharap, adanya KA Mutiara Selatan semakin meningkatkan animo masyarakat agar terus menggunakan transportsi kereta api.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved