Malang Raya
Penipuan Online Masih Marak di Kota Malang, Jangan Sampai Anda Jadi Korban
Namun selama beberapa hari ditunggu, barang yang telah dibayarkan tak kunjung datang. Akhirnya kasus itu dilaporkan ke Polres Malang Kota.
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Meski polisi sudah sering mengimbau masyarakat mewaspadai penipuan online, peristiwa ini masih saja terjadi. Penipuan online kali ini menimpa Sri Rahayuningsih (34) warga Jl Sudirno, Ngaglik, Kota Batu.
Ia kehilangan uang hingga Rp 5.950.000. Penipuan itu bermula dari promo yang ia dapatkan melalui pesan singkat di BBM. Promosi itu penawaran murah karpet.
Si pemberi pesan mengaku bernama Dewi. Setelah mendapatkan pesan itu, Sri berkomunikasi dengan si penjual. Hingga akhirnya Sri sepakat membeli karpet yang ditawarkan.
Si penjual meminta supaya uang ditransfer terlebih dahulu. Sri mengirimkan uang secara transfer di sebuah ATM di Jl MT Haryono Kota Malang. Ia mentransfer Rp 5.950.000.
Namun selama beberapa hari ditunggu, barang yang telah dibayarkan tak kunjung datang. Akhirnya kasus itu dilaporkan ke Polres Malang Kota.
"Sudah berkali-kali, kami mengimbau supaya warga berhati-hati, dan tidak mudah terbujuk promo murah," tegas Kasubag Humas Polres Malang Kota AKP Nunung Anggraeni, Sabtu (21/1/2017).