Malang Raya
Command Center Kota Malang Mulai Dikerjakan, Serap Anggaran Rp 1,1 Miliar
"Sudah mulai naik ke lelang untuk renovasi interior atau fisik dalam ruangan itu," ujar Kepala Bagian Umum Pemkot Malang Suwarjana, Sabtu (11/3/2017)
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Pembangunan Command Center Kota Malang mulai memasuki tahapan pelelangan. Pembangunan ini bukan dalam arti membangun gedung baru, tetapi berupa pengadaan renovasi fisik dan interior dalam gedung yang ditempatkan di Gedung Majapahit Balai Kota Malang itu.
"Sudah mulai naik ke lelang untuk renovasi interior atau fisik dalam ruangan itu," ujar Kepala Bagian Umum Pemkot Malang Suwarjana, Sabtu (11/3/2017).
Anggaran untuk renovasi dalam gedung Command Center itu mencapai Rp 1,1 miliar yang bersumber dari APBD Kota Malang tahun 2017. Karena anggaran sebesar itu, maka Bagian Umum Pemkot Malang harus melaksanakan lelang elektronik untuk melaksanakan prinsip transparansi.
Suwarjana menegaskan, ada beberapa item perbaikan yang tercantum dalam persiapan gedung Majapahit sebagai Command Center, antara lain menaikkan tinggi gedung.
“Namun yang lebih banyak adalah perubahan interior atau bagian dalamnya. Disesuaikan untuk kebutuhan sebuah ruang Command Center. Kalau membangun gedungnya kan tidak karena memanfaatkan gedung yang sudah ada," imbuhnya.
Sebagai gambaran, Ruang Majapahit akan dibuat seperti bioskop eksklusif juga dilengkapi ampiteater. Menurut Suwarjana, konsep ini didapat dari hasil kunjungan Wali Kota Malang Mochammad Anton ke Tangerang.
Sementara itu, Kadiskominfo Kota Malang, Zulkifli Amrizal mengatakan SKPD yang dipimpinnya masih memproses Detail Engineering Design (DED) untuk peralatan teknis di dalam Command Center. Lelaki yang akrab dipanggil dengan nama Zoel ini menjelaskan pengadaan peralatan Command Center, mencakup alat tulis kantor hingga komputer.
"Tetapi perlengkapan itu akan dipasang setelah pembangunan dalam gedungnya selesai dulu," ujar Zoel.
Command Center Kota Malang nantinya memakai aplikasi khusus Command Center yang bisa menampilkan semua data primer dari Kota Malang. Aplikasi itu diadaptasi dari Command Center Kota Tangerang.
“Dan jika nantinya semua sudah selesai, harapan kami Juni bisa dioperasikan,” pungkasnya.