Persebaya Surabaya

Usai Latihan Pertama, Jebolan Akademi Persib Bandung Ini Langsung Dikontrak Persebaya

Saat itu Rachmat Latief masih berusia belia, yakni 18 tahun. Dia jadi bagian dari Tim Maung Ngora U-19 yang berkiprah di Piala Suratin U-18.

Editor: Zainuddin
tribunjatim
Rachmat Latief. 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Rachmat Latief menjadi pemain paling cepat ditawarkan kontrak oleh manajemen Persebaya Surabaya.

Namun, istilah meng-anak emaskan Rachmat Latief dibantah oleh manajemen dan Latief.

Ditemui usai melakukan penandatangan kontrak, Jumat (17/3/2017), Latief membeberkan alasan dirinya baru bisa bergabung dengan Persebaya.

“Mungkin semua pemain sama. Sebenarnya saya ingin bergabung dari awal, tetapi saya ikut Piala Presiden dulu,” ujar Rachmat Latief.

Sebelumnya, Rachmat Latief terikat kontrak dengan tim Liga 1, Pusamania Borneo FC di Piala Presiden 2017.

Pemain belakang ini berhasil membawa tim Pusamania Borneo FC hingga ke final.

Namun, Pusamania Borneo FC gagal mengangkat Piala Presiden usai ditekuk lutut 5-1 oleh Arema FC di babak final.

Semua pemain yang melakukan tandatangan kontrak hari ini, diberi durasi kontrak satu tahun.

Hingga saat ini, Persebaya resmi mendapat 21 pemain yang sudah menandatangani kontrak untuk mengarungi kompetisi Liga 2 pada April mendatang.

Informasi yang dihimpun, pemain berusia 26 tahun tersebut pernah membela Persib Bandung pada 2006. Saat itu Rachmat Latief masih berusia belia, yakni 18 tahun. Dia jadi bagian dari Tim Maung Ngora U-19 yang berkiprah di Piala Suratin U-18.

Selama setahun menimba ilmu di Maung Bandung, penampilan Rachmat sangat memukau. Dia mendapat kontrak senior dengan PSM Makassar pada 2007.

Dia pun berkesempatan membela Timnas U-19 yang menjalani Kualifikasi Piala AFC U-19 di Vietnam setahun kemudian. Dalam tim asuhan Bambang Nurdiansyah, Rachmat Latif jadi pilihan utama di sektor belakang.(tribunjatim.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved