Arema Malang

Ketakutan Aremania Terkait Imbas Hadirnya Marquee Player, Hmm Ada Benarnya Sih . . .

“Sepak bola itu soal kolektivitas, kalau hanya ada satu pemain bintang itu tidak begitu berpengaruh. Dimaksimalkan saja pemain yang ada saat ini,”

Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM/Hayu Yudha Prabowo
Aremania konvoi di Kota Malang 

SURYAMALANG.COM - Kebijakan PSSI mengenai diperbolehkannya marquee player memantik pendapat dari kalangan Aremania, pendukung setia Arema FC.

Menurut mereka, kebijakan tersebut berpotensi untuk menjadi beban bagi suporter dengan naiknya harga tiket pertandingan.

“Potensi itu (tiket naik) dengan hadirnya marquee player memang ada. Tetapi lepas dari itu, untuk saat ini marquee player bukanlah suatu kebutuhan urgent, khawatirnya malah jadi beban,” ujar Amin, Ketua Aremania Korwil Sukorejo, Pasuruan.

Dengan nilai kontrak di atas rata-rata pemain asing selama ini, wajar bila Aremania khawatir. Sebab dengan nilai yang cukup tinggi, bukan tidak mungkin akan berimbas pada naiknya harga tiket pertandingan jika tidak ditunjang dengan sponsor yang besar.

Nilai kontrak marquee player bisa mendekati angka Rp 10 miliar, angka itu lebih dari separuh biaya operasional klub secara keseluruhan.

Berkaca pada kebutuhan klub, sejauh ini Aremania masih cukup optimis dengan komposisi pemain yang ada.

“Sepak bola itu soal kolektivitas, kalau hanya ada satu pemain bintang itu tidak begitu berpengaruh. Dimaksimalkan saja pemain yang ada saat ini,” ujar Amin.

Hanya saja untuk menghadapi Liga 1 mendatang, Arema FC memang dirasa perlu untuk segera menambah dua pemain pelapis di posisi striker dan bek tengah.

“Yang paling penting mungkin menambah striker yang sepadan dengan Gonzales dan satu bek tengah,” tuturnya.

Sumber: Bola
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved