Malang Raya
Rumah Terduga Teroris Singosari Malang Ternyata Dekat Kantor Koramil
Rumah terduga teroris yang baru saja ditangkap tim Densus 88 itu berjarak lima meter dari komplek perumahan Koramil.
Penulis: Benni Indo | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, SINGOSARI - Rumah terduga Teroris SM yang berada di Jl Wijaya No 11 A, Dusun Pagentan, Desa Singosari, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang hanya berjarak 10 meter dari Koramil 0818/26 Singosari.
Rumah terduga teroris yang baru saja ditangkap tim Densus 88 itu berjarak lima meter dari komplek perumahan Koramil.
Rumah terduga teroris itu berada di pangkal pertigaan yang juga tepat berada di depan pos kamling.
Ketua RT 7, lingkup tempat tinggal SM, Slamet Riadi (56) mengatakan kalau SM merupakan orang yang tertutup. SM merupakan orang yang jarang keluar.
Sejak sekitar setahun tinggal di situ, SM tidak pernah ikut kegiatan warga. Diketahui Slamet, SM memiliki usaha jual pakaian.
"Kerja bakti juga tidak pernah ikut," kata Slamet, Senin (19/6/2017).
Slamet juga mengaku kaget saat ada penangkapan SM.
Saat penangkapan Slamet tengah duduk di bawah pohon dekat rumahnya. Ketika mengetahui ada keramaian, Slamet langsung datang ke lokasi.
"Saya tidak tahu apa-apa. Tiba-tiba ada keramaian dan saya ke sini," ujarnya.
Slamet mangaku pernah sekali masuk rumah SM. Saat itu ia masuk ke rumah SM untuk beli baju. Slamet juga mengaku tidak menemukan hal yang mencurigakan.
"Sekali saja masuk ke sini. Ini rumah kontrakan. SM pindahan dari Malang juga tapi saya tidak ingat Malang mana," paparnya.
Setelah ditangkap, di rumah SM saat ini hanya tinggal dua orang yaitu istri dan adik ipar SM.