Malang Raya

Peristiwa Langka saat Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung Banting Setir Jadi Koki Nasi Goreng

Apalagi nasi goreng yang dimasak tersebut harus memiliki rasa enak dan beraroma sedap lengkap dengan lauk pauk.

Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM/Ahmad Amru Muiz
Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung, saat mengikuti lomba memasak nasi goreng ditemani sang istri, Jumat (18/8/2017). 

SURYAMALANG.COM, KEPANJEN - Memasak nasi goreng dalam waktu cepat dirasa repot oleh Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung.

Apalagi nasi goreng yang dimasak tersebut harus memiliki rasa enak dan beraroma sedap lengkap dengan lauk pauk.

"Kesulitan memasak itu bisa kami rasakan dalam lomba memasak nasi goreng ini. Kami dituntut jeli dan penuh perhitungan bumbu apa saja dan ukurannya seberapa biar enak rasanya dengan cepat," kata Yade Setiawan Ujung usai mengikuti lomba memasak nasi goreng dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke 72 di Mapolres Malang, Jumat (18/8/2017).

Dengan mengerti akan kesulitan dalam memasak nasi goreng, menurut Yade Setiawan Ujung, bisa menjadi pembelajaran bagi para bapak-bapak yang biasanya hanya bisa makan nasi goreng.

Karena ternyata, para istri itu memiliki kerepotan bila harus menyediakan makanan bagi suaminya dengan waktu singkat.

"Di sinilah letak dan makna yang bisa dipetik para bapak dari mengikuti lomba masak nasi goreng. Para bapak bisa mengetahui betapa beratnya bila istri diminta cepat-cepat menyelesaikan masakannya," ujar Yade Setiawan Ujung yang berhasil meraih nilai tertinggi dalam lomba memasak nasi goreng mengalahkan para Perwira Polres Malang tersebut.

Lomba memasak nasi goreng diikuti jajaran Pimpinan Polres Malang tersebut, dikatakan Yade Setiawan Ujung, merupakan bagian dari rangkaian kegiatan perlombaan dan olahraga yang digelar Polres Malang bersama TNI dan Pemkab Malang.

Selain lomba memasak nasi goreng, juga digelar lomba merias wajah, lomba memasukan belut kedalam botol, lomba gigit uang koin, lomba bola voli, lomba panjat pinang, lomba holahop, dll.

"Berbagai lomba itu sebagai wujud silaturahmi antara Polri, TNI, dan Pemkab Malang dalam rangka memperingati HUT RI ke 72," ucap Yade Setiawan Ujung.

Sementara salah satu peserta lomba, Kompol Sunardi Riyono mengatakan, dirinya merasa fresh mengikuti lomba. Tidak ada perbedaan jabatan dalam lomba karena semuanya sama.

"Dalam pikiran kami hanya bagaimana bisa menang dalam lomba dan bergembira bersama," kata Sunardi Riyono.

Sedangkan Bupati Malang H Rendra Kresna mengatakan, dalam momen tersebut bisa sebagai upaya untuk selalu menjaga kekompakan tiga pilar sehingga tidak ada suatu hal yang bisa menimbulkan perpecahan.

Selain itu, kegiatan itu juga untuk lebih menjaga kebersamaan dan sebagai kegiatan refresing bergembira bersama.

"Kami merasa dalam lomba inilah kami semua bersatu," tutur Rendra.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved