Persegres Gresik United
Waduh, Pemain Persegres Gresik Dikabarkan Ikut Tarkam di Pasuruan, Ini Komentar Pelatih
"Lho, tidak boleh dan janganlah. harusnya pengurus Persegres bisa ngasih warning," kata Hanafi pada SURYAMALANG.COM, Rabu (23/8/2017) petang.
Penulis: Dya Ayu | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM, GRESIK - Mendengar kabar pemainnya ikut tarkam di Pandaan Pasuruan, Hanafi Pelatih Persegres Gresik United mengaku kaget.
Tak hanya kaget, Hanafi juga melarang agar anak asuhannya tidak ikut dalam turnamen demikian karena hal itu dapat menyalahi aturan.
"Lho, tidak boleh dan janganlah. harusnya pengurus Persegres bisa ngasih warning," kata Hanafi pada SURYAMALANG.COM, Rabu (23/8/2017) petang.
"Itu kalau memang benar ikut tarkam dan tahu PT LIB pasti tidak didiamkan karena sudah ada aturannya. Contohnya kalau seumpama seperti saya sebetulnya pelatih Persegres, terus tiba-tiba ngelatih Bandung, itu kan menyalahi aturan," ujarnya.
Banyak pihak mengatakan, kondisi keuanganlah yang memaksa para pemain menjalani turnamen dan kegiatan di luar Liga 1 untuk mencari uang tambahan.
Bagi Hanafi, bagaimana pun kondisi tim dan kondisi pemain, sebisa mungkin pemain harus dapat menahan dan tetap menjalani aturan yang ada.
"Istilahnya meskipun tidak punya jangan seperti itu. Itu resikonya besar. Ayo, apa yang sudah dimulai dan ditandatangani kita selesaikan dengan baik," jelasnya.