Arema FC Vs PSM Makassar
Arema FC Vs PSM Makassar, Aremania Harus Puas Hasil Seri di Stadion Kanjuruhan
Tim Singo Edan bahkan nyaris tumbang saat babak pertama PSM Makassar mampu mencetak 3 gol cepat.
Penulis: Alfi Syahri Ramadan | Editor: Dyan Rekohadi
Laporan wartawan Surya Alfi Syahri Ramadana
SURYAMALANG.COM, KANJURUHAN - Arema FC hanya mampu bermain imbang 3-3 pada laga berat menghadapi PSM Makassar di Stadion Kanjuruhan, Rabu (30/8/2017).
Tim Singo Edan gagal meneruskan tren kemenangan.
Tim Singo Edan bahkan nyaris tumbang saat babak pertama PSM Makassar mampu mencetak 3 gol melalui Wiljan Pluim menit 5', Ferdinan Sinaga menit 8' dan Pavel Puriskhin menit 14'.
Beruntung Arema FC memiliki striker seperti Dedik Setiawan.
Meskipun tak mecetak gol, akselerasinya mampu memaksa lini pertahanan PSM Makassar membuat kesalahan dan berakibat pada penalti untuk Arema FC.
Juan Pablo Pino sukses mengkonversi dua penalti menjadi gol menit 58' dan 65'.
Sementara satu gol lainya dicetak oleh Adam Alis menit 63'.
Bermain di depan Aremania, tim Singo Edan langsung coba menyerang begitu wasit Adi Riyanto meniup peluit tanda dimulainya pertandinga.
Tetapi tim Arema FC justru dikejutkan oleh serangan balik PSM Makassar.
Pada menit 5' sebuah aksi individu dari Wiljan Pluim mampu melewati beberapa pemain Arema FC.
Sepakanya tak mampu dibendung oleh Dwi Kuswanto dan membawa PSM unggul 0-1.
Belum sempat keluar dari tekanan PSM Makassar, gawang Arema FC kembali bergetar menit 8'.
Kali ini giliran Ferdinan Sinaga yang mampu memaksimalkan umpan Wiljan Pluim dan membawa PSM Makassar unggul 0-2.
Belum mampu keluar dari tekanan, tim Singo Edan justru semakin terbenam.
Pada menit 14' sebuah kesalahan antisipasi dari pemain belakang Arema FC mampu dimanfaatkan oleh Pavel Puriskhin menjadi gol dan membuat PSM Makassae unggul 0-3.
Arema FC mencoba meningkatkan tensi serangan.
Mengandalkam Juan Pablo Pino dan Ahmet Atayew sebagai pengatur serangan, tim Singo Edan coba meneror lini belakang PSM Makassar.
Tim Singo Edan mendapat peluang menit 51'. Sepakan bebas Ahmet Atayew masih melambung tipis dari gawang PSM Makassar.
Semenit berselang sebuah sepakan keras dari Juan Pablo Pino masih bisa diantisipasi oleh Rivky Mokodompit.
Untuk menambah serangan tim Singo Edan memasukkan Dedik Setiawan menggantikan Cristian Gonzales menit 56'.
Semenit di lapangan, striker muda ini mampu memberikan efek positif.
Sebuah tusukanya ke kotak penalti PSM memaksa lini belakang PSM Makassar melanggarnya.
Hasilnya Arema FC memperoleh hadiah penalti menit 58'.
Juan Pablo Pino yang turun sebagai eksekutor sukses memperkecil kedudukan menjadi 1-3.
Menit 63' Arema FC kembali berhasil memperkecil ketinggalan.
Kali ini giliran Adam Alis yang mampu memperdaya Rivky Mokodompit untuk memperkecil kedudukan menjadi 2-3.
Kejutan terjadi menit 65'. Sebuah solo run dari Dedik Setiawan memaksa Rivky Mokodompit melanggarnya dengan keras.
Arema FC kembali mendapat penalti. Juan Pablo Pino yang kembali menjadi eksekutor sukses membawa Arema FC menyamakan kedudukan menjadi 3-3.
Berhasil menyamakan kedudukan membuat Arema FC semakin bersemangat untuk bisa menambah gol.
Sementara PSM Makassar juga tak mau kalah.
Mereka terus mencoba untuk bisa kembali mencuri gol. Hingga menit 75' skor 3-3 masih bertahan.
Menit 81' PSM Makassar memasukkan Titus Bonai menggantikan Ferdinan Sinaga.
Namun di sisa waktu yang ada kedua tim tak mampu menciptakan gol tambahan.
Hingga pertandingan berakhir skor imbang 3-3 tetap bertahan.
