Arema FC Vs Persija Jakarta

Terkuak, Coach Joko Susilo Beberkan Fakta Penyebab Arema FC Bermain Imbang dengan Persija

Arema FC mencoba untuk mengambil pelajaran dari hasil imbang 1-1 saat menjamu Persija Jakarta, di Stadion Kanjuruhan, Minggu (24/9/2017).

Penulis: Alfi Syahri Ramadan | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM/Hayu Yudha Prabowo
Gelandang Arema FC, Esteban Vizcarra berebut bola dengan gelandang Persija Jakarta, Rohit Chand dalam Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu (24/9/2017). 

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Arema FC mencoba untuk mengambil pelajaran dari hasil imbang 1-1 saat menjamu Persija Jakarta, di Stadion Kanjuruhan, Minggu (24/9/2017).

Hasil tersebut memang tidak sesuai dengan yang diharapkan oleh tim Arema FC.

Namun, tim Singo Edan coba untuk melupakan hasil itu dan mengambil pelajaran atas kegagalan meraih poin maksimal itu. 

Pelatih Arema FC, Joko Susilo menilai setidaknya ada satu hal penting yang bisa dijadikan pelajaran usai hasil imbang lawan Persija.

Nantinya, kejadian serupa diharapkan tak terulang pada laga selanjutnya.

"Pelajaran yang bisa diambil dari hasil imbang lawan Persija Jakarta kemarin adalah dari sisi kondisioning.

"Sebab, kalau dari sisi kerja sama tim, Arema FC sudah mengalami peningkatan yang cukup signifikan," bebernya Selasa (26/9/2017).

Lebih lanjut, pelatih asal Cepu itu menilai bahwa kelemahan yang paling terlihat dari Arema FC saat melawan Persija Jakarta adalah dari sisi stamina.

Arema FC dilanda kelelahan usai away ke markas Mitra Kukar.

"Kondisioning memang sangat penting agar hasil imbang seperti lawan Persija tak terulang.

"Selain itu, tim pelatih juga harus menyiapkan program yang tepat. Terlebih untuk gizi dan istirahat pemain," imbuhnya.

Di sisi lain, pelatih berlisensi A AFC itu menilai bahwa jadwal mepet yang ada sebenarnya tidak menjadi masalah.

Tetapi memang, kesulitan yang dihadapi Joko Susilo adalah karena dirinya tak menangani tim sejak awal.

"Bagi saya tidak ada yang salah dalam hal ini. Sebab, setiap pelatih memang memiliki filosofi dan juga program melatih sendiri.

"Sehingga yang bisa dilakukan saat ini adalah memaksimalkan potensi yang ada agar bisa tampil maksimal," tutupnya.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved