Usai Polemik Pidato, Aktivitas Anies-Sandi di Ruangan ini Jadi Sorotan Netizen Lagi

SURYAMALANG.com - Anies Baswedan dan Sandiaga Uno resmi menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta setelah dilantik Presiden Joko Widodo pada Senin (16/10/2017).

Pelantikan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta di Istana Presiden, Jakarta itu juga dihadiri sejumlah tokoh politik.

Setelah resmi menjadi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan membacakan pidato pertamanya setelah serah terima jabatan di Balai Kota DKI Jakarta.

Pidato pria asli Yogyakarta, Jawa Tengah itu kemudian ramai diperbincangkan oleh netizen lantaran ada kata pribumi dalam naskah pidatonya.

Padahal konteks Anies berbicara ketika itu mengenai perjuangan Indonesia saat melawan kolonialisme.

Belum kelar terkait isu itu foto keduanya lagi-lagi menuai komentar pedas.

Foto ini pertama kali diunggah bukan oleh Anies maupun Sandi, tapi oleh akun bernama @ayuning_28, yang mendadak diserbu lebih dari 1300 komentar dari netizen.

Di sana terlihat sosok Anies dan Sandi yang berada di sebuah ruangan untuk menunaikan ibadah shalat.

Kala itu keduanya mengenakan setelan kemeja dan celana putih sehingga diduga kuat foto diambil pada saat mereka dilantik Senin (16/10/2017).

Anies-Sandi tidak shalat di mesjid sebagai tempat ibadah, melainkan di sebuah ruangan mirip kamar tidur.

Foto yang diposting akun ini lalu mendadak langsung ramai dibanjiri oleh netizen di Instagram.

@imamalfandy, Cekrek cekrek cekrek , tidur cekrek, makan cekrek, kerja cekrek, liburan cekrek, ke toilet cekrek, loh loh jangan

@rovin.khan, sekalian mandi d potoin dunk.kkkkkk

@eh_harry, Wkwk yg gini aja di expos.. pak bu, sholat mah kewajiban.. "sembunyikan ibadahmu,seperti kau menyembuyikan aib2 muk

@karaihamza, Semoga ikhlas dan orang yg ngeliatnya bisa ambil sisi positifnya. Mengharap bukan pencitraan, dua orang ini memang hobi update2 medsos, kan gaul.

Beberapa netizen lain juga menyoroti kondisi ibadah keduanya, mulai dari ruangannya, posisi ponsel di dalam celana Sandi, sampai cara ibadah mereka.

(Tribun Jatim/Ignatia Andra Xaverya)