Terungkap, Ini Penyebab Semen Padang Mampu Jebol Gawang Arema 3 Kali dalam 10 Menit

SURYAMALANG.COM, KANJURUHAN - Semen Padang harus tertunduk lesu usai dilibas Arema FC dengan skor 5-3 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (4/11/2017).

Kekalahan tersebut membuat Semen Padang terperosok ke jurang degradasi.

Pelatih Semen Padang, Safrianto Rusli mengaku kecewa terhadap kekalahan tersebut.

Kekalahan itu membuat langkah Semen Padang lolos dari jurang degradasi semakin berat.

“Memang mengecewakan untuk kami.”

“Tetapi minimal pemain kami mampu mencetak gol.”

“Jadi Semen Padang masih bisa memberi perlawanan,” ucap Safrianto kepada SURYAMALANG.COM.

Dia berharap Semen Padang bekerja keras di laga selanjutnya agar bisa menang, dan lolos dari degradasi.

“Masih ada satu pertandingan. Kami akan tetap berusaha untuk memenangkan pertandingan agar lepas dari degradasi,” imbuhnya.

Sementara itu, pelatih Arema FC, Joko Susilo bersyukur atas kemenangan tersebut.

Sebab, kemenangan tersebut sebagai penutup laga kandang Singo Edan.

“Kami harus berterima kasih kepada pemain yang bekerja keras selama laga.”

“Aremania juga sangat luar biasa dalam memberi dukungan. Hal itu membuat pemain semakin termotivasi,” ucap Joko Susilo.

Namun, pelatih yang akrab disapa Gethuk itu kecewa terhadap permainan Arema FC di 10 menit terakhir.

“Bisa dilihat sendiri, kami kemasukan tiga gol,” terangnya.