Malang Raya
Tiba-Tiba Tanah di Dalam Rumah Warga Batu Ambles, Diduga Ini Penyebabnya
Amblesnya tanah itu, tak hanya berdampak pada lantai di rumah Hajir tersebut, tetapi juga meretakkan tembok dapur.
Penulis: Sany Eka Putri | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, BATU - Kejadian Tanah ambles terjadi lagi di Kota Batu.
Kali ini, kejadian tanah ambles menimpa satu rumah warga di Jalan Wukir, Kecamatan Batu, Rabu (6/12/2017) sekitar pukul 05.00 WIB.
Tanah yang ambles berada di dalam rumah warga bernama Hajir.
Luasan tanah yang ambles lumayan, kisarannya melingkar dalam radius sekitar 2,5 meter.
Akibat amblesnya tanah itu, tak hanya berdampak pada lantai di rumah Hajir tersebut, tetapi juga meretakkan tembok dapur yang berdekatan dengan titik tanah ambles.
Bagian tanah yang turun cukup luas itu turut merusakkan septic tank dan dapur karena saling berdekatan dengan lokasi amblesnya tanah.
Hajir mengaku tidak tahu apa penyebab amblesnya tanah, tiba-tiba saja tanah di dalam rumahnya turun.
"Semalam juga tidak hujan, tahu-tahu 'breess' ambles gitu. Tidak ada gempa atau apapun," kata Hajir.
Hingga saat ini tim BPBD Batu menduga amblesnya tanah di rumah warga itu dikarenakan kontruksi tanah yang lemah di beberapa titik di Kota Batu.
Penyelidik Geologi BPBD Batu, Sudarwoto mengatakan tanah ambles ini paling banyak diakibatkan adanya Galian C pada jaman dahulu.
Dampak dari galian C itu yakni goa dan lorong bawah tanah yang banyak ditemukan di Kota Batu. Makanya banyak tanah ambles.
"Dari pengumpulan data yang kami lakukan, ada beberapa titik yang rawan tanah ambles di Kota Batu. Nah tanah ambles itu, sampai saat ini masih terus kami selidiki. Karena takutnya akan berpengaruh pada daerah lainnya," kata dia.
Pihaknya mengimbau agar warga selalu waspada, terutama saat musim hujan.
Saat hujan, keadaan tanah yang menjadi gembur sehingga rawan ambles.
Tahun 2016 juga pernah terjadi tanah ambles di kelurahan Sisir.
Sudarwoto menambahkan lokasi yang rawan tanah ambles seperti di Keluarahn Temas, Desa Junrejo, dan Kelurahan Sisir.