Pilgub Jatim
Sikap Nahdlatul Ulama NU dalam Pilgub Jatim 2018, Berpihak ke Siapa?
KETUA NAHDLATUL ULAMA JATIM: Mengumpulkan kiai sepuh itu tidak mudah. Sehingga, berita mengenai seolah-olah PWNU hanya menerima salah satu calon...
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: yuli
“Sesuai saran para kiai sepuh, kalau calonnya Gus Ipul dan Khofifah tidak perlu hadir," paparnya.
Lebih dari itu, PWNU berharap kepada semua tim sukses tetap mengedepankan pemaparan program.
Bukan melalui isu SARA serta money politic.
"Berilah masyarakat harapan-harapan untuk memilih pemimpin yang dia usung sebagai pemimpin baru dalam berbagai aspek kebutuhan masyarakat,” kata Kiai Mutawakkil.
Selain itu, Kiai Mutawakkil juga berharap kepada masyarakat menggunakan hak pilihnya secara efektif dan bertanggung jawab.
“Khusus untuk warga NU kita mengharuskan kepada seluruh pengurus NU di tingkat wilayah, cabang, sampai ke MWC, dan Ranting agar mengarahkan warganya untuk menggunakan hak pilihnya secara efektif dan bertanggung jawab," lanjut Kiai Muttawakil.
"Jangan sampai tidak memilih atau golput. Karena golput itu adalah tindakan yang tidak bertanggung jawab dan tidak menghargai jasa para pendiri bangsa ini yang termasuk di dalamnya adalah ulama-ulama kita dan kiai-kiai sepuh kita,” pungkasnya.