Piala Gubernur Kaltim

Persebaya Vs Madura United, Bakal Ada Pertemuan Unik Antara Kawan Lama yang Pernah Satu Tim

Persebaya Surabaya akan bertemu Madura United dalam laga perdana Piala Gubernur Kaltim (PGK) 2018, Sabtu (24/2/2018) malam

Penulis: Dya Ayu | Editor: eko darmoko
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Pemain Persebaya Surabaya Rendi Irawan (kanan) dihalau pemain Persigo Semeru FC Agil Pramono dalam laga babak 16 besar grup C Liga 2 yang berakhir dengan skor 0-0 di Stadion Jember Sport Garden Jawa Timur (04/10/2017). 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Persebaya Surabaya akan bertemu Madura United dalam laga perdana Piala Gubernur Kaltim (PGK) 2018, Sabtu (24/2/2018) malam di Stadion Batakan Balikpapan.

Hal lain yang menarik untuk disimak dari Derby Suramadu ini nantinya ialah pertemuan dua mantan pemain Persik Kediri, Rendi Irwan gelandang Bajul Ijo dan Guntur Ariyadi bek sayap Madura United.

Melihat posisi keduanya, apabila diturunkan nantinya kedua pemain ini pasti bertemu dan saling mengemban tugas penting.

Rendi dipastikan akan berusaha menembus pertahanan Guntur, sementara Guntur akan berusaha mengagalkan serangan Rendi.

Soal hal ini, Rendi Irwan Kapten Persebaya mengaku sudah tak sabar ingin segera bertemu mantan rekan setimnya itu. Bahkan Rendi mengaku gemas dengan Guntur.

"Sebetulnya kami pernah berlatih bareng di Kediri dulu. Dia kuat. Sebenarnya saya ingin ketawa kalau lihat dia (Guntur, red). Saya tidak ingin mengkolong, cuma gemas saja," kata Rendi Irwan sambil bercanda.

"Saya pikir semua yang bermain untuk menghadapi lawan yang penting tampil baik untuk tim bukan untuk pribadi. Masalah saya sama Guntur ketemu di lapangan itu hal biasa dipertandingan. Semoga berjalan fair play," jelasnya.

Sementara itu Guntur menilai, Rendi merupakan gelandang yang memiliki skill tinggi, sehingga untuk pemain yang berposisi sama dengannya, harus memiliki trik untuk meredam serangan dan tipu daya Rendi.

"Rendi memang lincah, gesit dan gelandang yang mobilitas tinggi. Wing bek seperti saya mungkin antisipasi dengan antara mengikuti dia dan man to man menjaga dia.

"Karena sosok Rendi itu lincah dan skill tinggi juga, harus dengan kesabaran, pressing agar bisa meredam mobilitas Rendi biar sedikit berat," papar Guntur Ariyadi.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved