Darurat Kebersihan, DLH Kota Batu Bentuk Tim Garda Wasling

SURYAMALANG.COM, KOTA BATU - Pemkot Batu membentuk tim Garis Depan Pengawas Lingkungan (Garda Wasling).

Pembentukan tim dibentuk sebagai upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pelestarian lingkungan hidup yang baik dan sehat.

Selain itu juga mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan.

Ada sekitar 30 orang yang ditunjuk sebagai tim pertama di Garda Wasling.

Anggota tim berasal dari 24 desa kelurahan, serta dari tim Relawan Cinta Lingkungan (RCL).

Kasi Pembinaan Persampahan, Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun, DLH Kota Batu, Didik Irianto mengatakan tujuan pembentukan Garda Wasling agar peserta menjadi pelopor peduli lingkungan.

Tujuannya adalah mengawasi lingkungan di desa atau kelurahan.

“Mereka ini pelopornya. Tugas mereka adalah membentuk komunitas atau pengurus di setiap desa.”

“Caranya dengan mengajak seluruh elemen masyarakat agar aktif dalam kebersihan,” kata Didik kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (14/3/2018).

Menurutnya, agenda ini merupakan rangkaian Hari Peringatan Sampah Nasional serta komitmen menuju Kota Batu bebas sampah 2020.

“Di tahap pertama ini, peserta pembekalan Garda Wasling 2018 dilatih berbagai kemampuan.”

“Ada materi skill kepemimpinan dari Pusdik Arhanud, sampai mitigasi kebencanaan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala DLH Kota Batu, Arief As Siddiq mengatakan Garda Wasling juga membantu penertiban pembuangan sampah pada tempatnya oleh masyarakat.

Arief mengungkapkan kesadaran masyarakat terhadap kebersihan masih kurang sehingga perlu petugas dari masyarakat untuk mengawasi serta melakukan edukasi.

“Kami perlu melatih dan membekali unsur masyarakat untuk melaksanakan tugas pengawasan ini.”

“Jadi setiap desa tertata dan ada koordinasinya,” kata Arief.

UPDATE BERITA TERKINI: 

LIKE Facebook Surya Arema
FOLLOW Instagram Surya Malang
FOLLOW Twitter Surya Malang