Malang Raya
Bocah Korban Ledakan Ketel Uap Itu Dikenal Sebagai Anak Aktif dan Suka Bercanda
Meninggalnya Zahra Aini Rachmawati (6) menyisakan duka bagi keluarga. Zahra menjadi korban ledakan ketel uap pembuat tahu di Temas, Kota Batu.
Penulis: Sany Eka Putri | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, KOTA BATU - Meninggalnya Zahra Aini Rachmawati (6) menyisakan duka bagi keluarga.
Zahra menjadi korban ledakan ketel uap pembuat tahu di Temas, Kota Batu.
Paman Zahra, M Rojin mengatakan saat ini keluarga sedang tidak ingin terlalu diganggu siapapun.
Keluarga sangat kehilangan Zahra yang sangat periang.
( Baca juga : Tajir Melintir, Lihat Dapur Rumah Anang dan Ashanty yang Dibangun Miliaran Rupiah & Diisi 10 ART )
“Ibunya Zahra (Nunuk, red.) di dalam, dan sangat kehilangan anaknya.”
“Zahra ini anaknya aktif, sering bercanda, dan ceria,” kata Rojin kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (20/5/2018).
Kakak Ipar almarhum Dedik Tri Widaryanto alias Didik atau Boneng (42) itu menambahkan Zahra meninggal pada Sabtu (19/5/2018) malam.
Jenazah Zahra dimakamkan pada Minggu dini hari.
Zahra sudah lama tinggal bersama keluaga almarhum Dedik.
( Baca juga : Rumah Dewi Perssik Serba Ada, Klasik nan Elegan, inilah Foto-foto Bagian Dalamnya )
“Sejak kecil, dia ikut keluarga adik ipar saya (alm Dedik, red.). Mungkin sekitar umur setahun.”
“Ayahnya itu entah ke mana. Sampai sekarang tidak ada kabar sama sekali,” imbuhnya.
Makanya Zahra dan ibunya (Nunuk) tinggal bersama keluarga almarhum Dedik.
Sebelumnya, Zahra menjadi korban ledakan ledakan ketel uap pembuat tahu bersama lima orang lain.
Zahra mengalami luka bakar sampai 91 persen sehingga dilarikan ke RS Saiful Anwar (RSSA).
( Baca juga : Jadi Istri Konglomerat, Jumlah ART Nia Ramadhani Bukan Main Banyaknya, Dia Saja Sampai Nggak Hafal! )
Zahra meninggal malam kemarin.
Sedangkan tiga korban lain adalah Enik Susana, Erina Galuh Rachmawati, dan Intan Nur Romadhona.
Enik sudah pulang ke rumahnya.
Sedangkan Erina dan Intan masih mendapat perawatan di RS Karsa Husada.