Malang Raya

Ratusan Unit Komputer Digelontor ke SD Negeri dan Swasta Kota Malang

Tujuannya untuk membantu sekolah dan bisa dipakai menunjang pembelajaran atau kegiatan di sekolah.

SURYAMALANG.COM/Sylvianita Widyawati
Muflikh Adhim (kanan), Kasi Sarana Prasana Bidang Pembinaan SD Dindik Kota Malang menyerahkan enam unit komputer hibah dari CSR BRI ke SDN Arjosari 3 dan diterima kepala sekolahnya, Bambang Sentanu, Kamis (7/6/2018). 

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Ratusan komputer digelontorkan ke SD negeri dan swasta di Kota Malang, Kamis (7/6/2018).

Pengadaannya ada yang dari ABPD Kota Malang dan hibah dari BRI.

"Yang dari APBD ada 320 komputer untuk 64 SD," jelas Muflikh Adhim, Kasi Sarana Prasarana Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan Kota Malang, Kamis (7/6/2018).

Khusus dari APBD diberikan per sekolah lima unit untuk SDN dan dua unit ke SD swasta sebagai hibah.

Tujuannya untuk membantu sekolah dan bisa dipakai menunjang pembelajaran atau kegiatan di sekolah. Sedang hibah dari BRI sebanyak 32 untuk lima SD.

"Kami mengajukan ke BRI untuk mendapatkan CSR karena teridentifikasi banyak SD belum mendapatkan komputer dari APDB Kota Malang," ungkapnya.

Dan rata-rata dari SD-SD di Kota Malang jika dianalisasi dari data pokok pendidikan (dapodik)nya minim komputer. Kalaupun ada, biasanya rusak.

Salah satu penerima hibah komputer dari BRI adalah SDN Arjosari 3 Kota Malang. Bambang Sentanu, kepala sekolah mengambil sendiri unit komputer hibah itu.

"Saya dapat enam unit. Alhamdullilah. Rencana ingin saya buat lab kecil-kecilan buat siswa," ungkap Bambang pada SURYAMALANG.COM.

Setelah liburan sekolah nanti ia akan mempersiapkan ruangannya sehingga nanti siswa diharapkan sudah familiar dengan penggunaan komputer.

Sementara dua SD swasta menerima komputer dari hibah APBD antara lain SD Islam Al Hikmah.

"Tadi pagi saya ditelepon dindik untuk mengambil ini. Rasanya surprise..," ungkap Harun, kepala sekolah.

Ia membopong sendiri dua unit komputer itu. Kata dia, di sekolah sudah ada dua unit. "Saya pernah mengajukan surat minta bantuan komputer ke dindik tahun lalu," terangnya.

Tapi di surat itu tidak disebutkan besarannya. Meski akhirnya dapat dua unit, ia sudah senang. "Bisa menunjang kegiatan sekolah," kata Harun.

Begitu juga dengan SD Kristen 2 Brawijaya mendapat hibah dua unit komputer.

"Pasti ini kami manfaatkan buat kegiatan sekolah," jelas Evatulak, kepala sekolah.

Meski dari sumber dana yang beda namun spek komputernya sama. Begitu juga mereknya.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved