Denada Ungkap Perjuangan Shakira Jalani Kemoterapi, Mual Hingga Tak Mampu Lihat Wajah sang Ibu

SURYAMALANG.COM - Putri semata wayang Denada, Shakira Aurum kini sedang berjuang melawan penyakit leukimia yang dideritanya. 

Gadis berusia 5 tahun itu kini harus menjalani pengobatan dan perawatan di sebuah rumah sakit di Singapura. 

Seperti diberitakan sebelumnya, setelah dua bulan menemani Shakira di Singapura, Denada pulang ke Indonesia. Denadapun berujar  kondisi dan perawatan yang kini dijalani Shakira. 

Saat ditemui awak media, terlihat wajah Denada tidak menampakkan wajah murung, ia masih menjaga senyum manisnya di depan awak media saat ditemui Grid.ID di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (1/8/2018).  Dikutip dari Grid.ID artikel berjudul "Pulang ke Indonesia, Denada Ceritakan Kondisi Terkini Shakira" tayang Kamis, (2/8/2018)

"Kemoterapi," ucapnya singkat saat ditanya kondisi terbaru putri kecilnya tersebut.

Baca: Baim Wong Lupa Bawa Sepatu Saat Pemotretan Prewedding dengan Paula Verhoven, Begini Akhirnya

Baca: Ahmad Dhani Menjual Rumahnya Demi Urusan Politik, Ternyata Uangnya Digunakan Untuk Ini

Baca: Pantes Arsy & Arsya Hermansyah Makan Mie, Bahannya Ternyata Beda, Lihat Tampilan & Warnanya

Denada pun berujar kalau ia masih memiliki pengharapan yang tinggi atas kesembuhan anaknya tersebut.

"Ada harapan. Mereka ada harapan. Tapi mereka kan harus lihat dari hasil kemoterapinya seperti apa," jawabnya mantap.

Kemoterapi adalah penggunaan zat kimia untuk perawatan penyakit.

Melansir dari Wikipedia.id dalam penggunaan modernnya, istilah ini hampir merujuk secara eksklusif kepada obat sitostatik yang digunakan untuk merawat kanker. 

Kini setelah Denada optimis mengatakan ada harapan bagi putrinya untuk sembuh melalui kemoterapi, Ia menceritakan hasil cek darah dan perjuangan Shakira saat jalani kemoterapi. 

Seperti mengutip TribunStyle.com melalui acara televisi, Brownis edisi 3 Agustus 2018, Denda menceritakan perjuangan sang buah hati saat menjalani perawatan tersebut. 

Denada awalnya menceritakan kronologi penyakit Shakira.

Semua berawal ketika Shakira berlibur ke Portugal pada Mei 2018.

Sepulangnya dari liburan, Denada dan mantan suaminya, Jerry Aurum menemukan lebam biru di tubuh Shakira.

Baca: Apa Kabar Ezra Walian? Batal Perkuat Timnas Indonesia di Asian Games, Doi Sampaikan Curhat Ini

Baca: Pantes The Sacred Riana Tolak Tawaran Main di Rusia, Perancis & Belgia, Begini Penjelasan Manajernya

Shakira juga menderita demam pada saat yang sama.

Saat diperiksa ke hematologi, Shakira rupanya didiagnosa mengidap leukimia.

Shakira pun segera dibawa ke Singapura untuk menjalani perawatan.

Setelah melalui semua tindakan medis, bagaimana perkembangan kondisi Shakira?

"Kemarin dapat kabar dari sana kalau Shakira habis cek darah, hasilnya kurang seperti yang kita harapkan, itu bisa jadi efek samping dari kemoterapinya," ujar Denada setelah menjawab pertanyaan Ruben Onsu.

"Berarti sekarang ini posisinya fisik dia betul-betul merasakan efek samping dari kemo itu."

Lalu Denada pun mulai menangis saat menceritakan soal perasaannya.

Denada mengaku tak bisa tidur dan makan karena Shakira kini selalu muntah-muntah dan tak bisa makan.

"Nggak bisa tidur Bensu, nggak bisa makan. Bagaimana kita para ibu bisa makan di saat kita lihat anak kita muntah-muntah nggak bisa makan?" kata Denada.

Baca: Raffi Ahmad Hingga Andien, Inilah 5 Seleb yang Terlihat Sehat Namun Ternyata Mengidap Penyakit Berat

Suara Denada bergetar saat ia menjelaskan perasaan dan situasi tersebut.

Ruben Onsu kembali bertanya,"Berarti Shakira nggak bisa makan?"

Denada mengiyakan pertanyaan itu lantaran efek kemoterapi membuat Shakira mual.

"Dia sempat sekian lama nggak bisa makan. Orang dia diem aja lihat aku aja dia bisa muntah. Itu efek dari kemoterapinya," ujar Denada.

Denada menjelaskan bahwa dokter sudah memberikan Shakira obat untuk menanggulangi rasa mualnya.

Namun putri kecilnya masih sering muntah-muntah.

Baca: Nikita Mirzani Menuai Pro Kontra, Kali ini Terciduk Sedang Merokok & Ucapkan Kata-kata Tak Pantas

"Memang itu efek sampingnya. Sudah dikasih obat anti muntah, dikasih obat anti mual sama dokternya untuk menanggulangi itu."

"Tapi tetep aja, kita semua tahu kalau treatment kemoterapi itu adalah treatment yang keras untuk badan," jelas Denada.

Bensu dan Ivan Gunawan tiba-tiba menangis setelah mendengar cerita Denada.

Denada pun langsung memegang tangan Bensu.

Tak lupa Ia berterimakasih kepada semua orang yang mendukung dan berdoa untuk Shakira.

"Aku mengucapkan terima kasih buat semua yang telah memberikan doa dan supportnya untuk Shakira, untuk aku. Tuhan yang akan membalas", ujar Denada.

Baca: Syahnaz Sadiqah & Sarwendah Tampil Simpel di Resepsi Tasya Kamila, Ada yang Bawa Tas Puluhan Juta

Simak juga video lengkapnya di sini: