Sinopsis

Sinopsis Porus Kamis 30 Agustus 2018 Episode 8 - Anusuya Terjebak dalam Kebakaran

Sinopsis Porus Kamis 30 Agustus 2018 Episode 8 Jam Tayang 15.00 WIB - Anusuya Terjebak dalam Kebakaran

Penulis: Insani Ursha Jannati | Editor: Adrianus Adhi
Dok. ANTV
Poster Porus Serial India 

SURYAMALANG.COM - Sinopsis Porus Kamis 30 Agustus 2018 Episode 8 Jam Tayang 15.00 WIB - Anusuya Terjebak dalam Kebakaran

Adegan diawali dengan Puru dan Laachi yang keluar diam-diam usai memberi makan Anusuya di episode sebelumnya.

Mereka bertiga memang sedang berada di pondok persembunyian.

Sial, Hasti melihat gerak-gerik mereka dan berusaha mencari tahu apa yang terjadi di sana.

Kisah beralih ke Macedonia.

Tentara melapor pada Olympia bahwa pihaknya memenangkan peperangan.

Namun Raja Philip terluka parah, sedangkan Alexanderlah yang menyelamatkannya bak seorang pemimpin sejati.

Mendengar kabar itu, Olympia justru mengamuk tak seharusnya Alexander menyelamatkan Philip.

Kini giliran kisah Paurawa di mana Kanishk l menyeret Sumer ke kerajaan Paurawa.

Sementara Bamni memberi pilihan pada Darius bagaimana kalau mereka membuat perjanjian persahabatan.

Sehingga prajurit Paurawa dan Persia akan ditandingkan.

Jika Darius menang, maka dia diperbolehkan membangun wilayahnya di sini.

Tak menunggu waktu lama untuk Darius setuju.

Bergeser ke Summer, Shivdutt memerintahkan agar Summer disiksa sampai dia mau mengatakan di mana Puru.

Kini giliran Sajjan yang berbicara.

Dia punya pendapat kalau Hasti sebaiknya tahu siapa Puru, itu yang dikatakannya pada Pritha.

Lantaran Puru adalah anak raja, maka seyogyanya Hasti berikan rasa hormat.

Yang dibicarakan justru sedang berbuat tak manusiawi.

Dia membakar pondok tempat Anusuya sedang tidur.

Di saat bersamaan, Sajjan dan Pritha mendatangi Puru karena ingin membicarakan sesuatu.

Belum juga mulut menganga, teriakan ketakutan Anusuya membahana.

Mereka semua langsung lari ke sumber suara.

Untung saja Anusuya selamat di tangan Puru sang pemberani.

Anusuya bertatap muka dengan Sajjan, dan perlahan-lahan ingatannya kembali.

Yang Anusuya ingat, Sajjan adalah Ripudaman.

Seketika lainnya menatap Sajjan seolah menancapkan tombak melalui pandangan.

Sedetik kemudian, Anusuya pingsan.

Sajjan yang dikatakan sebagai Ripudaman berpura-pura tak memahami maksud Anusuya.

Nandini menasihati Puru kalau perempuan Paurawa adalah ancaman bagi bangsanya.

Nandini malah menanyakan keberadaan Summer dan menginginkannya dikembalikan.

Begitu pun Anusuya, Nandini ingin dia dikembalikan ke Paurawa.

Di Paurawa, siksaan Summer belum juga selesai.

Tak kuat menahan siksaan itu, Summer pun membocorkan keberadaan Puru.

Kembali lagi ke Macedonia, Philip sudah berada di detik-detik kematiannya.

Dia mewariskan tahtanya pada Alexander.

Puru menginterogasi Sajjan mengapa Anusuya memanggilnya Ripudaman.

Sajjan tetap bersikeras berpura-pura tidak mengenal Anusuya.

Yang Puru rasakan sekarang adalah rasa kedekatannya dengan Anusuya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved