Satu Napi Teroris Dipindah Ke Nusakambangan Dari LP Blitar

SURYAMALANG.COM, BLITAR - Satu dari dua narapidana (napi) kasus terorisme di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II Blitar dipindah ke LP Kelas I Batu, Nusakambangan. Satu napi terorisme yang dipindah ke LP Kelas I Batu, Nusakambangan yaitu Budi Utomo.

Pemindahan satu napi teroris itu dilakukan Senin (26/11/2018) pukul 04.00 WIB. Proses pemindahan berlangsung senyap dengan pengawalan ketat dari Tim Densus 88 dan Polres Blitar Kota.

"Pemindahannya tadi pagi, pengamanannya langsung diambilalih tim Densus 88," kata Kepala Keamanan LP Kelas II Blitar, Bambang Setyawan.

Bambang mengatakan pemindahan napi teroris itu berdasarkan surat perintah dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Petugas LP Kelas II Blitar hanya menjalankan surat perintah itu.

"Rencananya, ke depan napi teroris memang dijadikan satu di LP khusus di Nusakambangan," ujarnya.

Dikatakannya, Budi Utomo masuk ke LP Kelas II Blitar sejak 22 Januari 2016. Sebelumnya, Budi Utomo sempat menjalani hukuman di LP Kelas Malang dan LP Kelas I Surabaya. Budi Utomo menjalani masa hukuman di LP Kelas II Blitar lebih dua tahun. Budi Utomo divonis hukuman pidana 10 tahun penjara.

"Sisa hukumannya masih empat tahun lima bulan," kata Bambang.

Saat ini, kata Bambang, masih ada satu napi teroris di LP Kelas II Blitar. Satu napi teroris yang masih menjalani hukuman di LP Kelas II Blitar, yaitu, Sonhaji. Sonhaji baru masuk ke LP Kelas II Blitar pada 11 September 2018. Sebelumnya, Sonhaji menjalani hukuman di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

"Sekarang tinggal satu napi teroris yang menjalani hukuman di LP Kelas II Blitar," kata Bambang.