Selebrita
Biodata Ani Yudhoyono, Mantan Ibu Negara yang Dikabarkan Divonis Kanker Darah
Berikut Biodata Ani Yudhoyono, Mantan Ibu Negara yang Dikabarkan Divonis Kanker Darah
Penulis: Raras Cahyaning Hapsari | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.com - Kabar bahwa Ani Yudhoyono divonis kanker darah cukup mengejutkan banyak pihak.
Kabar bahwa Ani Yudhoyono sakit kanker darah ini diketahui dari pernyataan Susilo Bambang Yudhoyono, sang suami sekaligus mantan Presiden RI ke 6.
Bahkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sempat meminta doa dan dukungan untuk kesembuhhan Ani Yudhoyono.
Saat ini Ani Yudhoyono diketahui tengah dirawat di sebuah rumah sakit di Singapura untuk kesembuhannya.
Menurut keterangan dari SBY, Ani Yudhoyono sudah berada di rumah sakit tersebut sejak 2 Februari 2019 lalu.
Berikut ini biodata Ani Yudhoyono, mantan ibu negara yang kini divonis menderita kanker darah.
1. Ani Yudhoyono bukan Nama Asli
Ani Yudhoyono diketahui lahir di Yogyakarta 6 Juli 1952 dengan nama Kristiani Herrawati.
Beliau adalah anak ketiga dari tujuh bersaudara pasangan Letnan Jendral (Purn) Sarwo Edhie Wibowo dan Hj. Sunarti Sri Hadiyah.
2. Menikah Dengan SBY
Ani Yudhoyono menikah dengan SBY pada tanggal 30 Juli 1976.
Kala itu Susilo Bambang Yudhoyono baru saja dilantik menjadi Perwira TNI dan menjadi lulusan terbaik.

3. Sempat tak tamat kuliah
Rupanya Istri dari Susilo Bambang Yuhoyono tersebut tidak sempat menamatkan kuliahnya di Universitas Kristen Indonesia (UKI).
Ia yang mengambil jurusan Kedokteran di UKI tidak dapat melanjutkan kuliahnya karena harus ikut pindah dengan orangtuanya ke Korea Selatan.
Ani Yudhoyono adalah lulusan Sarjana Sosial Ilmu Politik dari Universitas Terbuka (UT) tahun 1998.
4. Keluarga Ani Yudhoyono
Ani Yudhoyono merupakan anak dari pasangan Letjen TNI (Purn) Sarwo Edhie Wibowo (alm) dan Hj. Sunarti Sri Hadiyah. Anak ke 3 dari 7 bersaudara.
Orang tuanya pernah menjabat sebagai Dubes di Korea Selatan.
Sejak itulah Ani harus ikut dan terpaksa tidak melanjutkan studynya di UKI.
5. Aktif di berbagai organisasi
Ani Yudhoyono dikenal aktif di berbagai organisasi, diantaranya adalah:
- Pelindung Nasional Women International Club (WIC)
- Bunda PAUD Indonesia
- Duta Nasional HIV/AIDS dan ASI
- Pembina Dewan Kerajinan Nasional (DEKRANAS)
- Pembina Cita Tenun Indonesia (CTI)
6. Hobi Fotografi
Saat Susilo Bambang Yudhoyono menjabat sebagai kepala negara, tentu kita sering melihat dalam beberapa acara Ibu Ani Yudhoyono tampil sedang memegang kamera.
Selain itu beberapa hasil jepretannya pun sering diunggah dalam akun Instagram pribadinya.
Hobinya tersebut banyak diapresiasi oleh masyarakat.
Anisa Pohan Ungkap Sifat Asli Ani Yudhoyono
Ungkapan Annisa Pohan tentang perlakukan Ani Yudhoyono itu terungkap sebelum sang mertua divonis menderita penyakit kanker darah.
Dari ungkapan Annisa Pohan diketahui pula bagaimana sosok Ani Yudhoyono di dalam keluarga mantan Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono.
Beberapa waktu lalu, Annisa mengunggah potret lawasnya bersama sang ibu mertua.
Dari foto tersebut, terlihat bahwa Annisa sangat akrab dan kompak dengan ibu mertuanya.
Annisa Pohan menjelaskan bahwa foto tersebut merupakan foto lawas dengan sang mertua.
Annisa memanggil Ani Yudhoyono dengan panggilan Memo.

Ternyata, sosok Memo sangat berarti bagi Annisa. Bahkan, disebutkannya sang ibu mertua merupakan jantung keluarga mereka.
Hal itu diungkapkan Annisa melalui unggahan instagram pribadinya pada 22 Desember 2018.
Selain menjadi jantung keluarga, Annisa juga membeberkan perlakuan ibu mertuanya selama 13 tahun dirinya membina rumah tangga dengan Agus Yudhoyono.
Annisa mengaku bersyukur memiliki ibu mertua seperti Ani.
Bahkan, berkali-kali ia menegaskan bawha Ani adalah mertua terbaik di dunia.
Annisa mengaku bisa menjadi diri sendiri dan diperlakukan seperti anak kandung oleh Ani.

Berikut kutipan tulisan Annisa Pohan yang diunggah di instagramnya:
'Memo adalah jantung dalam keluarga kami, kalau memo ga ada ibarat kerupuk suasana akan melempem , namun begitu beliau hadir suasana kembali renyah hehehe...
Sering dalam pembicaran saya dengan teman-teman, mendengar cerita mereka saya tak sengaja nyeletuk 'berarti mertua gw baik banget dong ya' artinya kita sebagai anak suka 'take for granted' kepada orang tua / mertua.
Suka ga sadar betapa berartinya mereka. Memo adalah ibu yang saya dapatkan karena pernikahan dengan Mas Agus, anak Memo yang pribadinya saya cintai, tentu karena hasil didikan memo yang tegas dan lugas ( kata mas Agus) namun penuh pengorbanan akan cintanya yang dalam.
Saya beruntung memiliki 2 ibu yang saya cintai: Bunda dan Memo. Bunda saya pun pernah berucap bersyukur saya memiliki dua ibu yang memperlakukan saya dengan baik dan tulus menyayangi saya, dan itu saya sadari karena saya bisa bicara dan menjadi diri saya apa adanya di hadapan beliau selama 13 tahun menjadi mantu, walau dia pernah menjadi ibu Negara bagi saya dia murni seorang ibu ketika bersama anak-anaknya.
Karena itu tidak akan pernah salah dan tidak akan berubah pernyataan saya dulu “Memo adalah ibu Mertua terbaik di dunia”. Selamat Hari Ibu, Memo, sungguh Memo sangat berarti untukku,' tulis Annisa Pohan