Kronologi Penembakan di Perumahan Graha Candi Mas Sidoarjo, Sempat Terdengar Teriakan ‘Maling’

SURYAMALANG.COM, SIDOARJO – Misari (54) menjadi korban penembakan oleh orang tak dikenal di Desa Gelam, Kecamatan, Candi, Sidoarjo, Senin (18/2/2019) dini hari.

Penembakan itu mengakibatkan pria yang tinggal di Perumahan Graha Candi Mas Sidoarjo itu mengalami luka di dagu.

“Penembakan itu terjadi sekitar pukul 02.30 WIB,” ungkap Misari kepada SURYAMALANG.COM.

Penembakan itu bermula saat Misari melihat sejumlah orang mencurigakan yang naik dua motor masuk ke kompleks perumahan.

“Kalau saya tidak salah lihat, Satu orang pakai motor Vario. Sedangkan yang naik motor Vixion berboncengan,” sambung Misari.

Karena curiga, dia berjaga-jaga di rumahnya yang berada di dekat pintu masuk perumahan tersebut.

Tak lama kemudian ada warga yang teriak “maling . . . maling”.

Misari mengajak anaknya untuk bergegas keluar rumah, dan menghadang orang tak dikenal yang diduga pencuri tersebut.

Misari melempar kursi ke arah motor Vixion yang melintas.

Dua penumpang motor itu terjatuh. Sedangkan satu orang yang mengendarai motor Vario kabur.

Misari bersama anaknya berusaha mendekat ke orang itu.

Tapi satu dari dua orang yang terjatuh dari motor tersebut mengeluarkan senjata api.

Pelaku langsung menembak Misari. Satu peluru bersarang di dagu Misari.

“Senjata itu ditembakkan beberapa kali. Saya dengar suaranya.”

“Karena ada tembakan itu, kami tidak bisa berbuat apa-apa,” tambahnya.

Kemudian, dua orang itupun kabur meninggalkan kompleks perumahan.

Sedangka Misari harus menjalani perawatan akibat luka di dagunya itu.

Warga yang tahu kejadian itu langsung berhamburan ke luar rumah.

Warga juga sudah lapor ke  kepolisian terkait peristiwa tersebut.

Sementara itu, Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan  pihaknya masih mendalami perkara ini.

“Kami masih mendalami kasus tersebut. Kami sudah minta keterangan ke beberapa saksi.”

“Petugas juga berusaha mencari beberapa petunjuk di lokasi kejadian,” kata Zain.

Zain tidak bisa berandai-andai soal pelaku penembakan di perumahan itu.

“Kami masih mendalami. Kami belum bisa memastikannya sekarang,” terangnya.