Pengaturan Skor Liga Indonesia
Disebut Sebagai Klub yang Pelit ke Wasit, PSM Makassar : Astaga, Maaf, Kami Tim Sekke
PSM Makassar merespon pernyataan yang menyebut sebagai sebagai tim pelit atau tidak memberi ‘sesuatu’ kepada wasit.
SURYAMALANG.COM - PSM Makassar merespon pernyataan yang menyebut sebagai sebagai tim pelit atau tidak memberi ‘sesuatu’ kepada wasit.
Pernyataan bahwa PSM Makassar termasuk tim pelit diungkapkan Wakil Ketua Satgas Antimafia Bola, Krishna Murti.
Pelit yang dimaksud dari pernyataan di atas adalah tidak pernah memberi sesuatu dengan maksud menyuap perangkat pertandingan demi meraih hasil tertentu.
Krishna Murti menyatakan hal itu melalui akun instagram pribadinya, @krishnamurti_bd91, Kamis (21/2/2019) pagi.
Dasar dari pernyataannya adalah proses penyidikan yang telah dilakukan kepada para wasit oleh Tim Satgas Antimafia Bola.
“Menurut info para wasit-wasit yang diperiksa: klub ini adalah salah satu klub yang tidak pernah kasih ‘sesuatu’ ke perangkat pertandingan. Kata mereka ini adalah klub pelit ke wasit,” tulis Krishna sambil mengunggah gambar logo PSM Makassar.
Melalui akun twitter resminya, @PSM_Makassar, tim kebanggaan warga Sulawesi Selatan itu seperti menanggapi hal tersebut dengan nada satire.
Dari cuitannya terbaca mereka seakan-akan menyesal telah menjadi tim yang tak pernah kooperatif dengan para mafia, pengatur pertandingan, atau pihak-pihak lain yang tak memegang asas profesionalisme.
Namun, pesan itu sepertinya ditulis sebagai perlawanan mereka terhadap kondisi sepak bola Indonesia saat ini.
“Astagaaaa, maaf, kami tim sekke (pelit),” tulis cuitan PSM.
Dalam postingan ini, pengelola akun menyertakan emotikon menahan ketawa dan tangan bertangkup simbol minta maaf.
Dalam twit itu juga disertakan foto salah satu pemainnya, Rizky Pellu, yang berekspresi seakan-akan tengah terkaget-kaget.
PSM di dua musim terakhir selalu menjadi kandidat kuat juara Liga 1.
Namun, dalam dua kesempatan itu, tim yang berdiri pada 1915 ini selalu berhenti di frasa ‘hampir juara’.
Pada musim 2017 misalnya, PSM Makassar sempat menjadi kandidat kuat dan memimpin klasemen dalam beberapa pekan.