Penemuan 3 Mayat di Jatim, Ada Mayat yang Sudah Membusuk & Ada Mayat Terbungkus Koper

Tiga mayat ditemukan di dua daerah berbeda di Jatim pada hari ini. Dua mayat ditemukan di Mojokerto. Sedangkan satu mayat ditemukan di Blitar.

Editor: Zainuddin
istimewa
Sumadi (60) ditemukan tewas mengapung di bawah Jembatan Desa Berat Kulon, Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Rabu (3/4/2019) sekitar pukul 01.15 WIB. 

Laporan Wartawan SURYAMALANG.COM : Danendra Kusuma, dan Samsul Hadi

SURYAMALANG.COM – Tiga mayat ditemukan di dua daerah berbeda di Jatim pada Rabu (3/4/2019).

Dua mayat ditemukan di Mojokerto. Sedangkan satu mayat ditemukan di Blitar.

Berikut ini rangkuman penemuan tiga mayat di Mojokerto dan Blitar :

1.  Penemuan Mayat Cewek di Dam Sipon, Mojokerto

Mayat cewek tanpa busana ditemukan di Dam Sipon, Desa Pageruyung, Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Rabu (3/4/2019) sekitar pukul 09.00 WIB.

Saat ditemukan, mayat cewek itu sudah dalam kondisi membusuk.

Mayat tersebut mengapung dengan posisi tengkurap.

Seorang warga, Dodik Harianto (27) mengatakan mayat tersebut ditemukan seorang pemuda yang melintas di Dam Sipon.

Sesosok Mayat Membusuk Ditemukan Di Dam Sipon Mojokerto

Kemudian pemuda tersebut menginformasikan kepada warga, termasuk Dodik.

Lalu Dodik mengecek ke lokasi penemuan mayat tersebut.

“Rupanya informasi itu benar,” kata Dodik kepada SURYAMALANG.COM.

Petugas sempat kesulitan mengevakuasi korban.

Evakuasi dilakukan dengan menggunakan perahu karet.

Karena arus dam cukup deras, perahu karet sulit mendekati mayat tersebut.

Proses evakuasi menarik perhatian pengendara motor, dan sejumlah warga.

2.  Pria 60 Tahun Tewas mengapung di Bawah Jembatan Desa Berat Kulon, Mojokerto

Sumadi (60) ditemukan tewas mengapung di bawah Jembatan Desa Berat Kulon, Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Rabu (3/4/2019) sekitar pukul 01.15 WIB.

Sebelum ditemukan tewas, pria asal Dusun Berat Utara, Desa Berat Kulon itu sempat dikabarkan hilang sejak Senin (1/4/2019).

Jarak lokasi hilangnya Sumadi dengan Jembatan Desa Berat Kulon sekitar 700 meter.

Petugas sempat mengikuti hanyutnya jasad Sumadi sampai Jembatan Rembu, Desa Japanan.

Saat jasad Sumadi berada di Jembatan Rembu, petugas langsung melakukan evakuasi.

“Saat kami evakuasi, kondisi jenazah sudah mulai membusuk.”

“Ada luka di pelipis kanan dan lutut kanan. Luka tersebut diduga akibat Sumadi terpeleset saat mencari rumput di bantaran Sungai Marmoyo,” kata Wawan Kurniawan, anggota Tim Reaksi Cepat BPBD Kabupaten Mojokerto kepada SURYAMALANG.COM.

“Kami tadi membantu memulas jenazah karena kondisinya mulai membusuk. Saat ini korban sudah dimakamkan,” paparnya.

3.   Penemuan Mayat Pria Dalam Koper di Blitar

Warga menemukan mayat pria terbungkus koper di pinggir sungai bawah jembatan Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, Rabu (3/4/2019).

Koper berisi mayat pria itu ditemukan pertama kali oleh warga bernama Imam.

Penemuan mayat dalam koper itu bermula saat Imam sedang mencari rumput di pinggir sungai.

5 Fakta Penemuan Mayat Dalam Koper di Pinggir Sungai Blitar, Terlihat Kaki dari Luar Koper

Dia melihat koper tergeletak di pinggir sungai. Setelah didekati, koper itu berisi mayat manusia.

“Saya dapat laporan dari warga kalau ada penemuan mayat di pinggir sungai bawah jembatan.”

“Saya cek ke lokasi, ternyata benar. Lalu saya lapor ke polisi,” kata Edy Sucipto, Kepala Desa Karanggondang kepada SURYAMALANG.COM.

Saat datang ke lokasi penemuan mayat, Edy Sucipto dan warga yakin kalau koper yang tergeletak di pinggir sungai itu berisi mayat manusia.

“Ada bagian kaki yang terlihat dari luar. Kami tidak berani membuka sebelum polisi datang,” ujar Edy.

Penemuan mayat manusia di dalam koper itu membuat warga penasaran.

BREAKING NEWS; Penemuan Mayat Dalam Koper Di Pinggir Sungai Bawah Jembatan Di Blitar

Warga berkerumun di bibir sungai untuk menyaksikan proses evakuasi penemuan mayat di dalam koper.

Saat ditemukan, kondisi mayat tanpa pakaian.

“Polisi sempat membuka koper. Mayatnya telanjang, dan berjenis kelamin laki-laki,” kata Edy Sucipto, Kepala Desa Karanggondang.

Saat ditemukan, posisi mayat meringkuk ke kiri.

Posisi kepala di sebelah utara, dan menghadap ke timur.

“Hanya ada koper di lokasi, dan tidak ada barang lainnya. Kalau melihat kondisinya, tubuhnya kecil,” ujar Edy.

Ciri-Ciri Mayat Dalam Koper di Blitar, Saat Ditemukan Kondisinya Meringkuk Tanpa Pakaian

Setelah datang ke lokasi, polisi langsung mengevakuasi mayat pria itu ke RSUD Mardi Waluyo, Kota Blitar.

Kasatreskrim Polres Blitar Kota, AKP Heri Sugiono mengatakan polisi belum membuka secara utuh koper berisi mayat manusia itu.

Polisi hanya membuka sebagian koper untuk memastikan isinya.

“Isinya benar mayat manusia berkelamin laki-laki. Kami langsung bawa mayatnya ke rumah sakit.”

“Kami belum tahu apakah ada luka atau tidak di tubuhnya,” kata Heri.

Heri Sugiono belum bisa memastikan mayat di dalam koper itu korban pembunuhan atau tidak.

Pasang Garis Polisi Di Lokasi Penemuan Mayat Dalam Koper Di Blitar

Polisi masih melakukan penyelidikan penemuan mayat dalam koper.

Polisi membawa mayat itu ke RSUD Mardi Waluyo untuk proses identifikasi dan autopsi.

“Proses identifikasi dan autopsi akan dilakukan tim Labfor Mabes Polri Cabang Surabaya,” kata AKP Heri.

Satreskrim Polres Blitar Kota juga koordinasi dengan tim Subdit Jatanras Polda Jatim untuk menyelidikan kasus itu.

“Sekarang tim Labfor dan Jatanras Polda Jatim sedang perjalanan menuju ke sini,” ujar Heri.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved