Pantas Lucinta Luna Operasi Plastik di Korea Selatan, Ada 8 Fakta Mencengangkan & 2 Syarat Khusus

SURYAMALANG.COM - Operasi plastik seperti Lucinta Luna di Korea Selatan ternyata memiliki 8 fakta mencengangkan. 

Fakta tersebut mulai dari murahnya biaya operasi hingga waktu pemulihan yang singkat, maka tidak heran bila Lucinta Luna memilih Korea Selatan sebagai tempat yang cocok. 

Kendati operasi plastik di Korea Selatan memiliki banyak kelebihan, namun jangan salah, ternyata ada 2 syarat khusus yang wajib dipatuhi pasien termasuk Lucinta Luna. 

Sebelumnya, diketahui bila selebgram Lucinta Luna banyak merombak bentuk tubuhnya, melalui operasi plastik. 

• Kondisi Terbaru Luna Maya Setelah Terkapar di Kamar Mandi, Penyebabnya Diungkap Eko Patrio

• 6 Update Terkini Aksi Damai 22 Mei di Jakarta, Sempat Terjadi Perang Batu dan Gas Air Mata

• Ustadz Arifin Ilham Meninggal Dunia Akibat Kanker Nasofaring, Medis: Penyakit Ini Sulit Dideteksi

Hal ini dijelaskan Lucinta Luna pada pengacara kondang Hotman Paris Hutapea dalam wawancara di kanal youtube Hotman Paris tayang (8/3/2019). 

Saat itu Hotman Paris meminta Lucinta Luna untuk berpose di depan mobilnya.

"Look at this car."

"Come here, you're standing here (Lihat mobil ini. Kemari, kamu berdiri di sini-red)," kata Hotman Paris meminta Lucinta Luna berdiri di depan mobil mewah.

Sembari Lucinta Luna berpose seksi di depan mobil, video tersebut menunjukkan rincian operasi plastik beserta harganya:

Berikut rinciannya:

Operasi Dada: Rp 100 juta

Operasi pinggang: Rp 190 juta

Operasi pantat: Rp 350 juta

Operasi hidung: 50 juta

Operasi rahang: 300 juta

Total keseluruhan mencapai angka Rp 990 juta, atau nyaris Rp 1 miliar.

• Jessica Iskandar Gelar Prewed Nyentrik, Hi Fashion yang Unik, Padahal ada Fakta Begini

• Air Mata Sule Pecah Sambut Andre Taulany Kembali ke Ini Talkshow, Miss You Bebee

• Cara Nonton Drama Korea Her Private Life, Episode 13 & 14 di HP, Live di TVN Hari ini, Jam 7.30 WIB

• Kabar Ustaz Arifin Ilham Kritis Karena Kanker Getah Bening, Ini Penyebab & 6 Gejalanya Menurut Medis

• 5 Rekomendasi Drama Populer Park Min Young, Pemeran Sung Deok Mi di Drama Korea Her Private Life

• Jadwal Buka Puasa & Imsakiyah Malang Hari Ini, 22 & 23 Mei 2019, Lengkap dengan Niat dan Doa Puasa

Dalam video tersebut juga diketahui bahwa Lucinta Luna melakukan operasi plastik di Korea Selatan.

Lucinta Luna mengaku melakukan operasi dalam waktu yang berbeda-beda lantaran semua prosesnya menimbulkan rasa sakit, sehingga harus bertahap.

"Digergaji apa? Nama itunya (tindakan medis) apa?" tanya Hotman Paris sambil menunjuk ke rahangnya.

"Potong rahang, face lift, di Korea," jawab Lucinta Luna.

"Itu bulannya berbeda dengan itu (bagian tubuh lain)?" tanya Hotman Paris.

"Beda," sahut Lucinta Luna.

"Beda-beda waktu, kalau misalnya semuanya, aku mati enggak bisa apa-apalah. Makan enggak bisa, itu pun makan pakai sedotan," kata Lucinta Luna.

Menarik untuk diulas, ternyata operasi plastik di Korea Selatan seprti Lucinta Luna memiliki 8 fakta mencengangkan. 

Dilansir Suryamalang.com dari CewekBanget.Grid.id berikut ulasannya:

1. Peringkat ke-3 dunia

Selain Kpop dan Kdrama, Korea Selatan juga dikenal sebagai salah satu negara yang banyak melakukan operasi plastik.

Dikutip dari Visit Medical Korea, pada 2015 lalu, Korea Selatan menempati posisi ketiga untuk operasi plastik di bawah Amerika dan Brasil.

Bahkan, saat ini operasi plastik di Korea Selatan juga sudah menjadi salah satu paket wisata yang ditawarkan oleh pemerintahnya.

Maklum, selain di Seoul, beberapa kota lain di Korea Selatan juga memiliki sejumlah klinik dan rumah sakit operasi plastik yang sangat baik kualitasnya.

2. Warga Korea Mulai Operasi Plastik Sejak Remaja 

Warga Korea Selatan, biasanya akan mulai konsultasi dengan dokter untuk melakukan operasi plastik sejak berusia 16 tahun.

“Sejak usia 16 tahun sudah bisa melakukan operasi, tetapi tetap harus ada konsultasi dengan dokter dulu,”kata Jeong Yu Jin, Marketing Art Director, Leaders Plastic Surgery saat menghadiri acara Medicity Daegu Promotion Seminar di Jakarta, Rabu (28/11/2018). 

3. Double Eyelid Menjadi Favorit Remaja

Jung Yu Jin menjelaskan bahwa membuat lipatan mata atau double eyelid masih menjadi favorit para remaja usia 16 hingga 19 tahun.

Karena operasi tersebut tergolong ringan dan enggak perlu ada pemulihan yang lama.

4. Operasi Hidung Enggak Bisa Dilakukan Remaja

Sementara kalau untuk operasi yang berhubungan dengan tulang, seperti hidung enggak bisa dilakukan oleh remaja.

“Kalau operasi hidung dan rahang hanya untuk yang berusia di atas 20 tahun, karena kalau remaja tulangnya masih dalam masa pertumbuhan,” jelas Jung Yu Jin.

5. Bisa Dilakukan Tanpa Persetujuan Orang Tua

Untuk cewek atau cowok berusia di atas 18 tahun dapat melakukan operasi tanpa ada persetujuan orangtua.

“Kalau di Korea, asal sudah memiliki KTP atau berusia di atas 18 tahun bisa datang sendiri untuk operasi tanpa didampingi orangtua,” terang Jung Yu Jin.

6. Sekitar 20-25 Operasi dalam Sehari

Jung Yu Jin mengungkap bahwa di kliniknya, dalam sehari terdapat 20 hingga 25 tindakan operasi plastik.

Dan, enggak semua pasiennya berasal dari Korea. Banyak juga warga asing yang sengaja datang ke kliniknya untuk melakukan operasi plastik.

7. Waktu Pemulihan Singkat

Menurut Jung Yu Jin, operasi plastik di Korea, khususnya untuk membuat double eyelid enggak perlu waktu lama, yaitu dua hingga tiga jam.

“Jadi kalau untuk wisatawan yang datang ke Korea dan ingin langsung pulang setelah operasi bisa. Karena bekas jahitan bisa dibuka di rumah sakit lain,” paparnya.

8. Biaya yang Terjangkau

Ternyata, operasi plastic di Korea Selatan tergolong cukup terjangkau dibandingkan dengan negara lain.

Biasanya, pasien hanya perlu mengeluarkan sekitar Rp.15 juta hingga Rp.50 juta untuk sekali operasi.

Syarat khusus operasi plastik 

Meskipun operasi plastik di Korea Selatan sudah begitu membudaya, namun ada beberapa operasi plastik di Korea yang memiliki syarat khusus. 

Seperti Operasi hidung dan rahang. Untuk melakukan operasi ini, kita harus memenuhi berbagai macam persyaratan.

Maklum, operasi hidung dan rahang tergolong salah satu operasi yang cukup sulit penanganannya dan memiliki risiko yang tinggi.

Berikut 2 syaratnya:

1. Harus Berusia di Atas 20 Tahun

Di Korea, operasi rahang dan hidung hanya dapat dilakukan oleh pasien yang sudah berusia di atas 20 tahun.

Hampir sama dengan operasi lainnya, saat ingin melakukan operasi hidung dan rahang, kita harus melakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

2. Masa Pertumbuhan

Bukan tanpa alasan, persyaratan tersebut dibuat lantaran operasi hidung dan rahang merupakan tindakan yang berhubungan dengan tulang.

Dan, tulang manusia masih terus tumbuh hingga usia 20 tahun, sehingga operasi tersebut idak dapat dilakukan karena memiliki resiko yang sangat berbeda.

Perbedaan operasi plastik Korea Selatan dengan negara lain 

Dilansir dari koreaboo.com, ternyata terdapat perbedaan besar permintaan operasi plastik untuk negara Asia khususnya Korea Selatan dengan negara-negara barat.

Perbedaan tersebut mengacu pada standar kecantikan yang dimiliki oleh negara tersebut. Berikut perbedaan mencolok operasi plastik di Korea dengan negara Barat, seperti Amerika:

Negara di Asia, khususnya Korea akan berfokus pada rahang dan bentuk dagu.

Warga Korea Selatan menginginkan bentuk dagu yang lebih runcing, halus, dan tajam ke bawah.

Seseorang dengan dagu yang lebih runcing, akan mendapat julukan V-Line.

Berbeda dengan Korea Selatan, warga negara barat seperti Amerika sudah memiliki dagu yang V.

Namun, mereka tidak menginginkan bentuk dagu tersebut.

Mereka lebih menginginkan dagu yang lebar dengan rahang yang bersudut dan halus.

Pada akhirnya, orang negara Barat akan melakukan operasi plastik pada rahang mereka agar terlihat lebih manly untuk laki-laki dan elegan serta seksi untuk perempuan.

Standar kecantikan yang berbeda

Dari keinginan operasi plastik yang sangat bertolak belakang, standar kecantikan negara tersebut juga menjadi berbeda.

Salah satu standar kecantikan Korea ialah dagu yang berbentuk ‘V’ dan wajah yang harus kecil.

Sedangkan untuk negara Barat, dilansir dari theloquitur.com, perempuan akan dianggap cantik bila memiliki wajah elegan dan bibir yang tebal.

Enggak ketinggalan, langsing juga menjadi poin penting untuk standar kecantikan tersebut.

Standar kecantikan masing-masing negara berbeda ya.

Beruntung kita tinggal di Indonesia yang enggak terlalu peduli dengan standar kecantikan tersebut.

Terpenting, kita harus percaya diri dengan tubuh dan wajah yang kita miliki karena masing-masing individu itu unik dan memiliki kelebihan yang tidak terduga.