Malang Raya
Dinas Koperasi dan UMKM Kota Malang Latih Para Pelaku UMKM Bidang Kuliner
Pemkot Malang terus mendorong agar bidang kuliner menjadi maju dan kreatif. Pasalnya, kuliner menjadi salah satu primadona ekonomi kreatif.
SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Pemkot Malang terus mendorong agar bidang kuliner menjadi maju dan kreatif. Pasalnya, kuliner menjadi salah satu primadona ekonomi kreatif.
Melalui Dinas Koperasi dan UMKM, Pemkot Malang melakukan pemberdayaan usaha mikro dalam Pelatihan Ketrampilan Kerja Bagi Tenaga Kerja dan Masyarakat Calon Wirausaha Baru melalui Pelatihan Olahan Makanan kemarin di Hotel Regents Park Kota Malang, Senin (24/6/2019).
Kurang lebih 70 persen usaha mikro di Kota Malang bergerak di bidang kuliner. Melalui pembekalan itu, peserta yang notabene merupakan baru pertama kali mengikuti pelatihan dapat mengetahui cara memasarkan produk kuliner.
Sebanyak 130 peserta warga calon wirausahawan dilatih dalam kegiatan yang diadakan selama 6 hari dan terbagi dalam dua angkatan.
Plt Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Malang, Tri Widyani Pangestuti menjelaskan, beberapa pelatihan diberikan kepada para pengusaha yang mulai merintis usahanya.
Salah satunya adalah dalam bidang kuliner. Katanya, ada begitu banyak produk olahan yang unik untuk bisa ditawarkan kepada wisatawan maupun di pasaran dari Kota Malang.
"Kami juga sudah menjadi kota kreatif, dan ada begitu banyak kuliner yang menarik untuk dikembangkan," jelasnya.

Lebih jauh ia menyampaikan, pelatihan ini anggarannya berasal dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Dalam berbagai pelatihan yang diberikan, peserta tidak hanya dibekali dengan keterampilan saja, melainkan juga dibekali untuk meningkatkan jiwa kewirausahaan dari masing-masing pengusaha.
“Para peserta yang disasar adalah mereka yang belum pernah mendapatkan pelatihan sama sekali,” tegas Widyani.
Widyani menerangkan, jumlah pelaku ekonomi kreatif di Kota Malang dengan skala UMKM ada banyak, sekitar 100 ribuan. Dari jumlah itu, yang menjadi binaan Dinas Koperasi dan UMKM baru ribuan saja.
Bukan hanya melatih orangnya saja, permodalan juga menjadi prioritas pembekalan. Pelatihan permodalan dilakukan untuk memberi angin segar bagi para pengusaha, utamanya mereka yang baru memulai usaha.
"Targetnya nanti para pelaku usaha bisa mandiri. Bagaimana caranya mereka tahu cari modal, pemasarannya, dan nanti mereka bisa mendigitalisasikan produknya sehingga bisa dipasarkan secara luas," pungkasnya.
Berikut Jadwal dan Tempat Seleksi SKD CPNS Kabupaten Malang |
![]() |
---|
Sebagai Pilot Project, Universitas Terbuka Bisa Jadi Pilihan di SNMPTN |
![]() |
---|
Pemkot Malang Akan Tambah Fasum Jelang Peresmian Pasar Comboran Baru |
![]() |
---|
Mengapa ZA Pelajar Pembunuh Begal Tak Dapat Putusan Bebas? Begini Kata Pakar Hukum Pidana UB Malang |
![]() |
---|
Tunggu Diresmikan, Pedagang Mulai Memasuki Pasar Comboran Baru Kota Malang |
![]() |
---|