Selebrita
Biodata Shawn Mendes, Penyanyi Lagu Senyorita dengan Camila Cabello, Pernah Buka Konser Taylor Swift
Biodata Shawn Mendes, Penyanyi Lagu Senyorita dengan Camila Cabello, Pernah Buka Konser Taylor Swift
Penulis: Alif Nur Fitri Pratiwi | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM - Penyanyi asal Kanada, Shawn Mendes baru saja meluncurkan single terbarunya dnegan penyanyi solo Camilia Cabello.
Lima hari setelah dirilis, lagu Shawn Mendes dan Camila Cabello lagu berjudul Senorita berhasil menduduki peringkat lima trending YouTube Indonesia.
Berdasarkan pantauan SURYAMALANG.COM, lagu Shawn Mendes featuring Camila Cabello telah ditonton sebanyak 91 juta keli dengan jumlah like sebanyak 5,4 juta.
Menilik lebih jauh tentang sosok Shawn Mendes, berikut SURYAMALANG.COM himpun bidoata beserta fakta-fakta tentang penyanyi berparas tampan tersebut.
1. Biodata Shawn Mendes
Shawn Mendes lahir dengan nama lengkap Shawn Peter Raul Mendes pada 8 Agustus 1998 di Toronto, Ontario, Kanada.
Sejak muda, Shawn Mendes sudah memiliki hobi bermain musik dan juga bernyanyi.
Sosoknya mulai dikenal khalayak ramai ketika ia mengunggah video cover lagu pertamanya di Vine pada tahun 2013 lalu.
Berkat suara indah yang dimilikinya, video cover pertamanya tersebut berhasil mencuri perhatian publik sampai-sampai manajer artis, Andrew Gertler turut menyorot dirinya.
Andrew gertler kemudian merekrutnya dan mengajaknya untuk bergabung ke Island Records pada bulan Januari 2014.
Ia pun dikontrak secara resmi pada Mei 2014 dan berhasil menelurkan lagu debutnya yang berjudul ‘Life the Party’ pada tanggal 26 Juni 2014.
Shawn Mendes kemudian berpredikat pria termuda (15 tahun) yang debut lagunya masuk dalam 25 besar di Billboard Hot 100.
2. Album Perdana: Handwritten

Tahun berikutnya, Shawn Mendes berhasil merilis album penuh (full album) pertamanya bertajuk ‘Handwritten’.
Album perdananya tersebut brhasil menduduki puncak nomor 1 BillBoard 200 dan terjual sebanyak 116 ribu kopi pada minggu pertama setelah perilisan.
Bahkan single ketiga di album ini yang berjudul 'Stiches', berhasil betengger di nomor 4 Billboard Hot 100.
Alhasil lagu 'Stiches' menjadi lagu pertamanya yang berhasil masuk 10 besar di Amerika.
Tak berhenti di situ, lagu ini juga menduduki rangking 1 di chart Mainstream Top 40.
Rekor lainnya yang dicapai 'Stiches' yakni mampu bertahan selama 17 minggu berada di nomor 1 chart Inggris.
Ia hampir mendekati rekor lagunya Ed Sheeran ‘Thinking out Loud’ yang bertahan selama 19 minggu di tahun 2014.
• Lirik Lagu dan Terjemahan Senorita Shawn Mendes dan Camila Cabello, Trending di YouTube
3. Penyanyi Pembuka Konser Taylor Swift
Shawn Mendes kemudian menjadi penyanyi pembuka di konser 1989 milik Taylor Swift di Amerika Utara tahun 2015 silam.
Ditahun ini pula, Shawn Mendes juga meluncurkan single duet bersama Camila Cabello berjudul ‘I Know What You Did Last Summer’.
Tak hanya itu, Shawn Mendes juga melakukan rekaman untuk Disney Channel Original Movie Descendants berjudul 'Believe'.
4. Lebarkan Sayap dengan Label Permodelan
Seakan ingin melebarkan sayapnya di dunia hiburan, Shawn Mendes menandatangani kontrak dengan agensi permodelan yakni Wilhelmina Models.
Saat itulah, ia berada dalam jajaran ‘The 25 Most Influental Teens’ tahun 2014 dan 2015 oleh majalah Time.
Pada tanggal 21 Januari 2016, Mendes membuat akting debutnya di serial The 100 episode perdana di musim ketiga di siaran The CW.
Berbagai penghargaan pernah di raih Shawn Mendes adalah World Wide Act Canada dan Best Male dalam MTV Europe Music Awards.
Ada pula Chart Topper Award dan Favorite New Artist dalam Kids Choice Awards serta Canadian Radio Music Awards.
5. Pengaruh Bermusik
Shawn Mendes merupakan musisi beralin pop folk dan telah menyatakan John Mayer, Ed Sheeran, dan Justin Timberlake sebagai pengaruh musik utamanya.
Selama hidupnya, Shawn Mendes tumbuh mendengarkan musik reggae karya Led Zeppelin, Garth Brooks dan musik country yang sering diputar di rumahnya oleh orang tuanya.
Dia menyatakan bahwa album keduanya terinspirasi dari karya Mayer dan album ketiganya terinspirasi oleh Timberlake, Kings of Leon, Kanye West dan Daniel Caesar.
Bahkan, disebuah wawancara bersama majalah Clash, Shawn Mendes menyatakan hal tersebut.
"Aku ingin menciptakan lagu untuk orang-orang. Aku ingin menciptakan lagu yang berpengaruh besar di hidup mereka...
Aku tidak mau musikku diputar selama beberapa bulan dan kemudian hilang selamanya. Dan tidak hanya itu, aku ingin melakukan hal-hal luar biasa yang membuat perubahan juga.
Aku rasa hal itu bukan hanya tentang musik yang kau rilis, ini tentang hal-hal yang kau lakukan ketika kau membuat musiknya." kata Mendes.