Sinopsis My Only One Episode 1 Drakor di TRANS TV Jam 10 Pagi Selasa 9 Juli 2019, Episode Perdana

SURYAMALANG.COM - Berikut sinopsis My Only One episode 1 yang tayang di Trans TV, Selasa 9 Juli 2019. 

Episode My Only One kali ini adalah episode perdana drama Korea ini yang akan ditayangkan pukul 10.00 WIB di Trans TV. 

Episode 1 drama Korea My Only One kali ini akan menceritakan kisah awal kehidupan karakter Kim Do Ran yang diperankan oleh Uee.

• Sinopsis My Only One Episode 1 Drakor di TRANS TV Jam 10 Pagi Selasa 9 Juli 2019, Episode Perdana

• Sinopsis The Secret Life of My Secretary Episode 11-12 Drakor di TRANS TV Jam 6 Sore, Selasa 9 Juli

• Jadwal Tayang Drama Korea My Only One Pengganti Cheese In The Trap di TRANS TV Mulai Selasa 9 Juli

My Only One episode 1 dimulai ketika menceritakan sebuah keluarga kecil yang baru saja memiliki seorang anak.

Kebahagian dari keluarga kecil tersebut sangat terlihat terlebih lagi dari sang ayah yang baru saja memiliki seorang anak. 

Keluarga kecil tersebut kemudian memberi nama 'Do Ran' kepada putri pertama tersebut kemudian mengabadikan momen bahagian dalam hari bahagia mereka dengan berfoto bersama di sebuah foto studio. 

Cerita berlanjut saat ayah dari sosok anak bernama Do Ran tersebut mendapatkan keputusan dari hakim dalam sebuah pengadilan. 

Kim Young Hoon, ayah Do Ran pun mendapatkan jatuhan kurungan penjara seumur hidup. 

“Kasus perampokan dan pembunuhan terdakwa Kim Young Hoon tela terbukti, saya putuskan terdakwa Kim Young Hoon dijatuhi hukuman penjara seumur hidup.” Keputusan sang hakim jatuh kepada Kim Young Hoon. Ayah dari Do Ran itu sekarang membekuk di sel tahanan.

Kim young Hoon menerima kunjungan dari seseorang yang membawa anaknya “Do Ran”

Kim young Hoon tidak tega melihat wajah putrinya yang masih polos itu. Ia hampirr saja menangis ketika melirik kepada putrinya yang tersenyum polos.

Dong chul membawa Do Ran pulang bersamanya. Ia teringat pesan Kim Young Hoon untuk merahasiakan kepada Do Ran bahwa Kim Young Hoon bukanla ayahnya.

Dong chul sudah menganggap Kim yong Hoon sebagai kakanya.

Dong chul membawanya pulang dan menunjukkan kepada istrinya yong ja. Sang istri sempat salah faham kalau suaminya tela berselingkuh darinya karena tiba-tiba membawa seorang bayi dan berkata “kita harus membesarkannya.”

Akirnya istrinya menerima keputusan Dong Chul walau dengan berat hati ia mengatakan “iya” sambil terus menangis.

Yong Ja merasa kesal kepada Do Ran karena menyangka bahwa Do Ran adalah anak dari seorang wanita yang telah menghancurkan ubungannya dengan Dong Chul. Yong Ja bahkan sampai mencubit kaki Do Ran sampai menangis.

Yong Ja saking kagetnya mendengar tangisan Do Ran sampai ia terjatuh, membuat yong ja semakin kesal.

Dalam sebuah rumah disana ada keluarga kecil yang baru saja memiliki seorang anak. Kebahagiaan masih menyelimuti keluarga kecil tersebut, terlebih ayah dari anak itu.

Kim young oon menerima kunjungan dari seseorang yang membawa anaknya “Do Ran”

Kim young Hoon tidak tega melihat wajah putrinya yang masih polos itu. Ia hampirr saja menangis ketika melirik kepada putrinya yang tersenyum polos.

Dong chul membawa Do Ran pulang bersamanya. Ia teringat pesan Kim Young Hoon untuk merahasiakan kepada Do Ran bahwa Kim Young Hoon bukanla ayahnya.

Dong chul sudah menganggap Kim yong Hoon sebagai kakaknya.

Dong chul membawanya pulang dan menunjukkan kepada istrinya yong ja. Sang istri sempat salah faham kalau suaminya tela berselingkuh darinya karena tiba-tiba membawa seorang bayi dan berkata “kita harus membesarkannya.”

Akirnya istrinya menerima keputusan Dong Chul walau dengan berat hati ia mengatakan iya sambil terus menangis.

Yong Ja merasa kesal kepada Do Ran karena menyangka bahwa Do Ran adalah anak dari seorang wanita yang telah menghancurkan ubungannya dengan Dong Chul. Yong Ja bahkan sampai mencubit kaki Do Ran sampai menangis.

Yong Ja saking kagetnya mendengar tangisan Do Ran sampai ia terjatuh, membuat yong ja semakin kesal.

Sekarang Do Ran sudah beranjak remaja dengan asuhan Dong Chul dan yong ja.

Sayang nasib baik tak berpihak kepadanya. Ia memiliki seorang adik yang sangat menyebalkan. Tak lain hal itu karena sang adik lebih diistimewakan oleh sang ibu karena dia adalah anak kandungnya, sedangkan Do Ran hanya anak adopsi.

“Ibu melarangku mengerjakan pekerjaan rumah.” Ucap sang adik setelah melempar sepatu miliknya untuk meminta dicucikan oleh Do Ran.

Sang adik Mi Ran sering kali membuat jengkel kakanya Do Ran. Karena merasa kesal Do Ran menjambak rambut Mi Ran sapai ia terjatuh di ember yang terisi air cucian. 

Ibunya datang dan langsung menyingkirkan Do Ran sampai Do Ran terjatuh.

Do Ran merasa kesal karena Mi Ran selalu diperlakukan istimewa oleh sang ibu. Bahkan Do Ran menerima pukulan dari sang ibu.

Do Ran berjalan pergi dari rumahnya. Tiba-tiba hujan deras datang mengguyurnya. Do Ran berlari menccari tempat berteduh.

Sambil menangis Do Ran memanggil ayahnya. Do Ran sangat terpukul dengan kenyataan pait hidupnya. Do Ran merasa bahwa dia hanya memiliki ayahnya.

Dong chul mengunjungi sel tahanan untuk bertemu Kim Young Hoon. Namun saying Kim Young Hoon tidak ingin bertemu dengannya. Dong chul hanya menitipkan surat kepada sang kakak lewat petugas tahanan.

Kin yong Hoon membaca surat lainnya  yang berisi curahan hati sang adik yang sangat ingin menemuinya. Dong chul juga berjanji tidak akan menggunjingnya lagi.

Sang ayah selama 10 tahun selalu mengoleksi foto-foto Do Ran yang dikirim oleh Dong Chul selama di tahanan.

Do Ran sengaja berteduh di halte karena menunggu kedatangan sang ayah.

Istrinya pergi ke tempat penelitian gen untuk memastikan apakah Do Ran anak kandung dari Dong cul atau bukan. 

Dalam surat keterangannya tertulis bahwa “kim Do Ran bukan anak kandung dari Kim Dong Chul”

Do Ran tumbuh dengan baik. Kali ini ibunya sudah tidak menekan Do Ran lagi karena prasangkka buruknya terhadap Do Ran sudah terjawab.

Dong chul selalu mengunjungi Kim Young Hoon dan mengirimkan foto Do Ran.

Kini Kim Young Hoon sudah terbebas dari masa tahanannya selama 27 tahun. Kini Kim Young Hoon sudah menua terlihat dari rambutnya yang sudah tidak berwarna hitam sempurna lagi.

Di hari itu Dong Chul sengaja menghampiri tahanan itu, karena Dong Chul tahu hari ini adalah hari terakhir Kim Young Hoon berada dalam tahanan. 

Kim yong Hoon menolak ajakan Dong Chul untuk menemui Do Ran. Kim yong Hoon lalu pergi dengan membawa tas jinjingannya.

Do Ran kini sudah beranjak dewasa. Dalam ruang sidang Do Ran sangat terkagum-kagum dengan jaksa yang sedang menjelaskan tindak pidana. Do Ran yang selalu memiliki cita-cita berubah sesuai apa yang sedang ia kagumi membayangkan dirinya menjadi jaksa yang sangat tegas dan berani, sampai ia tersenyum-senyum sediri membayangkannya.

Do Ran disadarkan dari lamunannya oleh seorang perempuan disampingnya.

Do Ran sekarang bekerja di sebuah tempat makan yang menyediaka burger, kentang goreng, dan makanan lainnya.

Sedangkan itu sang adik Mi Ran tumbuh dewasa dengan sifat manjanya. Ia sangat kesal karena selalu gagal untuk melamar menjadi seorang pewara.

Ibunya masih saja memanjakan Mi Ran. “tenang ssaja nanti ibu akan pastikan kamu belajar di luar negri, nanti ibu akan membicarakannya dengan ayahmu.” Kata ibunya.

Istrinya langsung menelefon Dong Chul untuk pulang segera jika sudah selesai bekerja, niatnya adalah untuk membicarakan persoalan Mi Ran yang ingin bersekolah di luar negeri.

Seorang wanita yang suaminya terbunuh 27 tahun lalu sedang berbelanja untuk memperingati hari kematian sang suami, wanita itu meminta maaf kepada teman-temannya karena tidak bisa ikut makan bersama mereka.

Eun young  harus pulang lebih dulu walau belum sempat makan bersama teman-temannya. Eun yong harus pulang karena suaminya akan datang untuk menghadiri hari ulang tahun sang ibu.

Di tempat lain suami Eun young  segera bergegas pulang dari tempat kerjanya.

Direktur wang sangat bahagia “jang so young ada di korea dan park oh tertarik”ujarnya hampir tak percaya dengan keberuntungan yang ia dapatkan.

Sedangkan itu di kediaman Eun Young sedang mempersiapkan masakan untuk ulang tahun mertuanya dan kedatangan suaminya.

Eun yong heran melihat salah satu pembantunya terlihat kebingungan. “apa kamu memecahkan gelas lagi?” tanya Eun yong. “bukan begitu tetapi ibu mertua membawa mobil sendirian.” Ucapnya dengan cemas.

Eun yong sangat khawatir karena suaminya melarang sang ibu menyetir mobil sendirian. Suaminya akan datang tetapi ibu mertuanya malah tidak diketahui sedang dimana dengan membawa mobil sendirian.

Suaminya datang kerumah sedangkan ibunya tidak ada. “cari keberadaannya. Kalau berada terlalu jauh nanti akan aku jemput.” Perintah suaminya kemudian berlari keluar rumah menghampiri mobilnya.

Eun yong menghubungi ibunya. “ibu sedang mengemudi? Jin Gook sangat mencemaskan ibu, ini ulang tahun ibu, kita akan merayakannya.” Eun yong mengingatkan sang ibu. “ulang tahun ibu?” ibunya malah bertanya balik kepada eun young. “kenapa belakangan ini aku sering lupa?”tanya ibunya kepada dirinya sendiri.