Malang Raya
Teh Daun Jamblang Bisa Buat Kanker Serviks
Sekelompok mahasiswa Fakultas Teknik Pertanian (FTP) Universitas Brawijaya Malang membuat teh jamblang dari ekstrak daun jamblang untuk kanker serviks
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Sekelompok mahasiswa Fakultas Teknik Pertanian (FTP) Universitas Brawijaya Malang membuat teh jamblang dari ekstrak daun jamblang untuk kanker serviks.
Jamblang secara umum biasanya disebut buah juwet. Rasanya manis sepet dan berwarna hitam.
Menurut Khodijah Adrebi, mahasiswa FTP UB, daun jamblang mudah ditemui. Tapi yang sudah sulit ditemui adalah buahnya.
“Kalau dibuat sebagai teh lebih enak daripada jamu,” kata Khodijah tentang produk PKM PE (Program Kreatifitas Mahasiswa Penelitian), Kamis (11/7/2019).
Katanya rasanya agak sepet tapi bisa diberi gula sedikit. Alasan memilih ini karena penyakit kanker serviks merupakan penyakit nomer dua terbanyak yang mengenai wanita.
Jika terkena, maka tidak bisa mendapat anak karena rahimnya harus diangkat.
“Ini yang ditakutkan perempuan,” kata mahasiswa berhijab ini.
Sebelum memproduksi teh jamblang, sudah dilakukan penelitian dan menjalani rangkaian uji.
Termasuk uji toksitas memakai larva udang untuk melihat keracunannya. Kemudian uji infitro pada sel hela.
“Sel hela itu representatif dari kanker serviks,” kata dia.
Ke depan ingin dikembangkan juga jamu dan candy. Namun sementara masih untuk teh jamblang.
“Pingin juga dijadikan obat herbal. Namun prosesnya masih lama kalau untuk jadi produk,” jelas Khodijah.
Teh disebut produk fungsional. Pada tahap pengembangan ke depan ingin dihasilkan produknya.
Saat ini baru berupa penelitian. Bagi generasi saat ini, buah juwet mungkin kurang familiar karena sudah jarang yang penjualnya.
Bisa jadi pohonnya juga sudah berkurang.
Berikut Jadwal dan Tempat Seleksi SKD CPNS Kabupaten Malang |
![]() |
---|
Sebagai Pilot Project, Universitas Terbuka Bisa Jadi Pilihan di SNMPTN |
![]() |
---|
Pemkot Malang Akan Tambah Fasum Jelang Peresmian Pasar Comboran Baru |
![]() |
---|
Mengapa ZA Pelajar Pembunuh Begal Tak Dapat Putusan Bebas? Begini Kata Pakar Hukum Pidana UB Malang |
![]() |
---|
Tunggu Diresmikan, Pedagang Mulai Memasuki Pasar Comboran Baru Kota Malang |
![]() |
---|