5 Ciri Warung Makan yang Pakai Penglaris, Roy Kiyoshi & Dephienna Ungkap 2 Inisal Nama Restorannya

SURYAMALANG.COM - Ada 5 ciri-ciri warung makan yang pakai penglaris menurut Roy Kiyoshi dan Dephienna. 

Ciri-ciri warung makan yang pakai penglaris itu bisa dilihat dari beberapa tanda fisik kata paranormal Roy Kiyoshi. 

Selain itu, Roy Kiyoshi dan Dephienna juga mengungkap 2 inisal nama restoran yang menurutnya pakai penglaris. 

Hal ini seperti yang diceritakan Roy Kiyoshi dan si anak Indigo Dephienna di konten misteri di YouTube Robby Purba pada Kamis (31/10/2019) lalu.

Berikut pendapat Roy Kiyoshi dan Dephienna soal ciri-ciri warung makan yang memakai penglaris. 

1. Dibawa Pulang Rasanya Berbeda 

Saat itu Robby Purba dan Roy Kiyoshi bercerita sembari bersantap di sebuah restoran.

Siapa sangka, lezatnya makanan yang disajikan justru mengundang rasa penasaran presenter 33 tahun itu.

"Makanannya enak. Ini kalo yang punya sixth sense aja ngerasa enak berarti ini jauh dari pesugihan ya?” tanya Robby Purba kepada Roy Kiyoshi dan Dephienna.

“Nah, menurut dedek Roy dan dedek Epin (Dephienna) ciri-ciri restoran dan makanan yang mengandung syarat pesugihan itu seperti apa?” sambungnya kemudian.

Tanpa banyak cakap, Roy Kiyoshi secara blak-blakan langsung menyebutkan ciri-ciri rumah makan yang menggunakan penglaris serta pesugihan menurut sudut pandangnya.

“Kita baru pesen makanan terus kita bawa pulang itu rasanya jadi aneh. Padahal kalo makan di tempat itu rasanya enak banget dan rame di sana. Dan kalo kita cicipin enak ya tapi dibawa pulang kok basi gitu?” jelasnya.

2. Dapurnya Tertutup 

Kemudian Roy Kiyoshi juga menyoroti restoran yang menutup akses menuju dapurnya dari penglihatan para pengunjung.

“Kedua, ada salah satu restoran yang mereka tertutup banget sama dapurnya. Mereka selalu punya rahasia tersendiri.”

3. Ada Air Rebusan Celana Dalam

Kemudian Roy Kiyoshi melanjutkan ceritanya lewat pengalaman seorang partisipan di acara talkshow yang Ia bawakan. 

“Aku juga pernah mendengar salah satu kisah dari partisipan bahwa dia merendam celana dalamnya ke dalam air rebusan makanannya yang untuk dijual, untuk dimakan di restoran tersebut,” ia menambahkan.

4. Dekorasi yang Dipajang 

Berbeda dengan Roy Kiyoshi, Dephienna si Anak Indigo justru meminta masyarakat memperhatikan dekorasi yang dipajang di dalam rumah makan.

Pasalnya, gadis berjuluk Epin itu mencurigai restoran yang memajang pernak-pernik tak biasa cenderung menggunakan penglaris untuk mendatangkan pelanggan.

“Kalo cara yang bisa dilihat orang-orang ya, banyak pernak-pernik yang harusnya itu nggak jadi perhiasan di restoran gitu.”

5. Ada Simbol Leluhur 

Kemudian Dephienna mengungkap beberapa contoh dekorasi yang tidak lumrah dan dipakai untuk pesugihan. 

“Kadang di mejanya ada wayang, stiker wayang, stiker naga atau apa yang kadang menyimbolkan tentang leluhur. Kalo nggak, di ornamen-ornamennya seperti itu.”

“Kalo peka sih keliatan," tandas Epin.

Inisial Nama Restoran Pakai Pesugihan 

Obrolan ketiganya semakin memanas tatkala Robby Purba melontarkan pertanyaan kepada Dephienna tentang rumah makan terkenal di Indonesia yang menurutnya menggunakan pesugihan.

“Satu tempat makan terkenal se-Indonesia yang menggunakan pesugihan. Huruf depannya aja,” selidik Robby Purba.

"G," jawab Dephienna dengan suara lantang.

Berbeda dengan Dephienna, Roy Kiyoshi justru melontarkan jawaban berbeda tatkala diberi pertanyaan serupa.

Mengejutkan, Roy Kiyoshi menyebutkan nama rumah makan yang tega mengorbankan nyawa pegawainya hanya demi menambah pundi-pundi kekayaan sang pemilik.

“Dedek Roy, abang juga request sesuatu yang dedek Roy tau. Tempat makan di Indonesia yang pakai pesugihan yang paling kuat sampai mengorbankan nyawa satu restoran. Huruf depannya aja,” tantang Robby Purba.

"R,” jawab Roy Kiyoshi.

Lelah Jadi Indigo

Meski memiliki kemampuan lebih dari pada orang-orang pada umumnya, Roy Kiyoshi nyatanya mengaku lelah menjadi seorang indigo. 

Hal ini seperti yang diungkap Roy Kiyoshi di tayangan YouTube Boy William, Rabu (25/9/2019).

Saat itu Roy Kiyoshi hadir di segmen Nebeng Boy. 

Di segmen Nebeng Boy ini, Boy William mengajak bintang tamunya berkeliling sambil mengendarai mobil.

Sambil berkeliling menggunkan mobil, Boy William mengajak Roy Kiyoshi berbincang ringan.

Boy William bertanya soal bagaimana tanggapan teman-teman Roy Kiyoshi terkait kemampuanya sebagai anak indigo.

Roy Kiyoshi mengungkapkan ketika ia masih kecil, banyak anak sebayanya tidak mau berteman dengan Roy.

Teman-temannya banyak yang menyebut dirinya aneh.

Ia juga bercerita sempat dijauhi teman-temannya.

Roy Kiyoshi mengaku hal itu membuatnya sedih dan merasa kesepian karena tidak punya teman.

"Banyak orang bilang, 'jangan temenan sama si Roy,' i feel lonely," kata Roy Kiyoshi.

Mendengar hal itu, Boy William tampak tak percaya.

Kemudian Roy Kiyoshi melanjutkan ceritanya, ia mencoba terbuka kepada Boy William.

"Aku harus open-openan aja ya di depan kamu, aku belum pernah ngomong di media lain," kata Roy.

Roy mengisyaratkan kerap merasa kelelahan menjalani rutinitasnya sebagai konsultan spiritual.

Ia bercerita sambil menunjukan ekspresi sebal.

"Orang enggak tahu aku sudah makan apa belum, mereka hajar aja terus untuk meeting-meeting," kata Roy Kiyoshi.

Sambil mengendalikan kemudi, Boy William menyimak curahan hati Roy Kiyoshi.

Roy Kiyoshi terus mengeluarkan keluh kesahnya.

"Orang enggak tahu aku ngantuk, belum tidur, dan aku harus melakukan apa yang mereka mau menjawab pertanyaan-pertanyaan mereka," ujar Roy Kiyoshi.

Selesai bercerita, Roy Kiyoshi lalu menopang kepala menggunakan sebelah tangannya.

Ia melempar pandangannya ke arah luar jendela mobil.

Roy Kiyoshi kemudian bertanya kepada Boy Willliam.

"Menurut kamu, itu normal enggak sih?" tanya Roy kepada Boy William.

"Untuk punya perasaan kayak lu?" tanya Boy William meyakinkan pertanyaan Roy.

Roy Kiyoshi mengangguk mengiyakan apa yang ditanyakan Boy.

"Normal dong! We are also human man," kata Boy William.

Boy William menganggap apa yang dirasakan Roy Kiyoshi adalah hal yang normal.

Boy beranggapan, anak indigo juga manusia yang bisa merasakan lelah dan lapar.

"Kita juga ingin ditreat normally, iya kan?" ujar Boy William.

Boy menyadari bahwa setiap orang ingin diperlakukan dengan baik.

Tak terkecuali orang-orang yang memiliki kelebihan, misalnya seperti anak indigo.

Roy Kiyoshi pun setuju dengan apa yang dikatakan Boy William soal setiap orang ingin diperlakukan dengan baik.