Kalah dalam Pilkades, Santoso Gelar Tasyakuran dan Orkes Dangdut di Jombang

SURYAMALANG.COM, JOMBANG - Ahmad Santoso menggelar tasyakuran dan orkes dangdut seusai kalah dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Mancar, Kecamatan Peterongan, Jombang.

Syukuran dan orkes dangdut itu digelar di kediamannya pada Kamis (7/11/2019). malam.

Santoso menggelar tasyakuran dan orkes dangdut bertajuk Pesta Demokrasi Tanpa Money Politics.

“Menang-kalah tidak terlalu masalah. Keikutsertaan saya sebagai cakades adalah wujud partisipasi warga Desa Mancar,” ujar Ahmad Santoso kepada SURYAMALANG.COM.

Tasyakuran tersebut dihadiri relawan dan ratusan warga Desa Mancar.

Santoso menambahkan tasyakuran tersebut juga sebagai wahana untuk mengembalikan masyarakat yang sempat terbelah selama Pilkades.

“Sudah saatnya kita kembali bersatu dan melupakan semuanya.”

“Kita semua bertanggung jawab memajukan Desa Mancar,” terangnya.

Seorang relawan, Agung Gita Fiandra mengatakan tasykuran ini sebagai wujud sikap ksatria Ahmad Santoso dalam Pilkades tanpa politik uang.

“Yang terpenting adalah bagaimana nantinya kita bersama membangun desa ini,” kata Agung.

Dalam Pilkades Mancar, Santoso bersaing dengan Nor Prasetyo.

Saat perhitungan perolehan suara, Santoso meraih 1.376 suara.

Sedangkan Nor Prasetyo meraup 1.575 suara.

Jadi Nor Prasetyo yang dinyatakan sebagai kepala Desa Mancar terpilih periode 2019-2025.

Pikades serentak di Jombang digelar di 286 desa yang tersebar di 21 Kecamatan di Jombang pada Senin (4/11/2019).

Pilkades serentak ini berlansgung relatif tertib, tanpa masalah berarti.